0
Saturday 30 November 2024 - 20:27
Zionis Israel vs Lebanon:

Israel Terus Melanggar Gencatan Senjata di Lebanon Selatan

Story Code : 1175823
Israeli tanks spotted trying to advance towards the border town of Aytaroun
Israeli tanks spotted trying to advance towards the border town of Aytaroun
Pelanggaran terjadi pada Jumat (29/11) malam dan Sabtu (30/11) siang, dengan Zionis Israel menembaki beberapa wilayah di Lebanon selatan.
 
Koresponden Al-Manar melaporkan serangan pesawat nirawak Zionis Israel yang menargetkan sebuah kendaraan di kota perbatasan selatan Majdal Zoun, yang terletak di Sektor Barat.
 
Serangan pada hari Sabtu itu menyebabkan tiga orang terluka, menurut National News Agency (NNA). Serangan pesawat nirawak lainnya dilaporkan di Tebna, dekat desa selatan Tefahta.
 
Di Aytaroun, serangan Zionis Israel dilaporkan di kota perbatasan, di mana tank-tank Zionis Israel terlihat bergerak maju menuju beberapa titik, koresponden Al-Manar melaporkan.
 
��Video yang mendokumentasikan serangan tank pendudukan Israel ke kota #Aitaroun, selatan Lebanon. pic.twitter.com/EXOsY6Smgv @qudsn #Breaking #Lebanon ��#Pesawat nirawak pendudukan Israel menargetkan daerah Tebna antara Tefahta, Al-Qaqa'iya & Al-Bissariya di selatan…
— ⚡️�� Berita Dunia ��⚡️ (@ferozwala) 30 November 2024
 
Reporter tersebut menambahkan bahwa pasukan pendudukan Israel menembakkan peluru artileri ke kota perbatasan Khiam, di Sektor Timur, dan menambahkan bahwa suara senapan mesin berat terdengar di daerah tersebut.
 
Kota perbatasan Bani Hayyan dan Markaba, juga di Sektor Timur, menyaksikan serangan Zionis Israel dengan senapan mesin, menurut koresponden kami.
 
Saat fajar, artileri Zionis Israel menembaki pinggiran kota Shaqra, demikian dilaporkan Kantor Berita Nasional.
 
Sebelumnya, pasukan Zionis Israel yang masih berada di kota perbatasan Maroun Al-Ras melepaskan tembakan ke kota tetangga Bint Jbeil.
 
Serangan itu terjadi pada Jumat malam, demikian dilaporkan koresponden Al-Manar.
 
Terganggu oleh cepatnya kembalinya warga Lebanon yang bergegas naik kendaraan mereka sesaat setelah gencatan senjata berlaku pada pukul 4:00 pagi pada hari Rabu, Zionis Israel telah melakukan pelanggaran tersebut dalam upaya untuk mencegah orang-orang Lebanon mengembalikan kota-kota dan desa-desa mereka di seberang perbatasan dengan Palestina yang diduduki.
 
Pada hari Jumat, Sekretaris Jenderal Hizbullah Sheikh Naim Qassem memuji kemenangan besar yang dicapai melawan musuh Zionis setelah perang brutal Israel selama 66 hari di Lebanon.
 
Dalam pidato yang disiarkan televisi, Sheikh Qassem mengatakan orang-orang Lebanon kembali ke desa-desa dan kota-kota mereka di Lebanon selatan, sedangkan para pemukim Zionis Israel belum kembali ke permukiman utara.[IT/r]
 
Comment