IOF yang Dituduh Melakukan Pemerkosaan Disebut 'Pahlawan' oleh Pemukim: Terjadi Kekacauan Politik

Para prajurit, yang dituduh memperkosa seorang tahanan Palestina secara berkelompok dan menyiksanya dengan kejam, sedang diinterogasi di pangkalan militer Beit Lid.
 
Kekacauan Mutlak sekarang terjadi di Pangkalan Militer Beit Lid di Zionis Israel Tengah. Tentara dan Polisi Benar-benar Kewalahan oleh Demonstran Ekstrem Kanan yang kini telah menerobos masuk ke Pangkalan dan Kompleks Pengadilan Militer. pic.twitter.com/lPY2LWB0MY — OSINTdefender (@sentdefender) 29 Juli 2024
 
Kekacauan terjadi saat para pemukim menerobos gedung pengadilan militer untuk membebaskan para prajurit, meskipun hukuman mereka dikurangi. Insiden ini semakin memperdalam keretakan politik dan militer di ‘Israel’, dengan bentrokan meletus antara pengunjuk rasa dan otoritas pendudukan. ����
 
��BREAKING: ‘PROTESTER’ ISRAEL MENYUSUP GEDUNG PENGADILAN MILITER “IDF” DI BEIT LID Milisi bersenjata dan pengunjuk rasa menerobos masuk ke gedung pengadilan dan tahanan sebagai ‘protes’ terhadap tindakan apa pun terhadap tentara Israel Sde Teiman yang menyodomi dan memperkosa tahanan Palestina. pic.twitter.com/48G8sQgEFM — Suppressed News. (@SuppressedNws) 29 Juli 2024
 
Kerusuhan terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut, dengan tentara Zionis Israel menangguhkan diskusi keamanan penting karena peristiwa kekerasan tersebut.
 
Situasi ini telah menyoroti perpecahan yang semakin besar dalam lanskap politik Zionis Israel, dengan anggota parlemen sayap kanan menghasut para pendukung untuk memprotes dan menerobos masuk ke instalasi militer.
 
Meskipun ada seruan agar para pejabat tinggi bersikap tenang, protes terus berlanjut, dengan para tentara yang menjadi pusat skandal tersebut dipuji sebagai pahlawan oleh beberapa faksi.
 
Insiden tersebut telah memicu kemarahan baik di dalam negeri maupun internasional, yang menyoroti penyiksaan dan penyiksaan warga sipil Palestina di fasilitas militer.
 
Adegan kacau akibat pembobolan massal, yang dipimpin oleh beberapa anggota koalisi berkuasa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu—beberapa di antaranya terlibat dalam pembobolan paksa—menyebabkan bentrokan dan mengintensifkan perpecahan yang ada dalam lembaga politik dan militer Zionis "Israel". Pimpinan IOF Herzi Halevi mengutuk kerusuhan di luar pangkalan Sde Teiman, dengan menyatakan bahwa kerusuhan tersebut merusak "tentara, keamanan Zionis Israel, dan upaya perang."[IT/r]