0
Wednesday 24 July 2024 - 23:47
Palestina vs Zionis Israel:

Konfrontasi di Tepi Barat Memaksa IOF Mundur dari Kota-kota yang Diserang 

Story Code : 1149747
An Israeli vehicle catches fire after being targeted with Molotov cocktails during a raid into the town of Artas, near Beit Lahm, West Bank
An Israeli vehicle catches fire after being targeted with Molotov cocktails during a raid into the town of Artas, near Beit Lahm, West Bank
Pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kamp pengungsi Qalandiya, sebelah utara al-Quds, pada Rabu (24/7) pagi sebelum mereka terpaksa mundur karena konfrontasi sengit dengan Perlawanan Palestina setempat yang menyebabkan kerugian besar bagi mereka.

Bulan Sabit Merah Palestina mengkonfirmasi kematian warga Palestina Ahmed Nidal Aslan pagi ini, yang meninggal karena luka parah akibat tembakan Pasukan Pendudukan Zionis Israel (IOF) selama penggerebekan.

Warga Palestina mengambil bagian dalam prosesi pemakaman Ahmed Aslan yang terbunuh, seorang pemuda Palestina yang ditembak mati tadi malam waktu setempat oleh tentara pendudukan Israel di kamp pengungsi Qalandia, sebelah utara Al-Quds (Yerusalem). pic.twitter.com/7T0DRXktZh
— Yordania 🇮🇩‏ @Mhmmd_Jordan) 24 Juli 2024

Selain itu, delapan pemuda Palestina lainnya dari kamp tersebut terluka dalam konfrontasi dan semuanya kemudian dipindahkan ke Kompleks Medis Palestina di Ramallah.

IOF juga menghancurkan rumah martir Mohammed Manasra di kamp tersebut setelah mengepungnya dan secara paksa mengevakuasi rumah-rumah di dekatnya. Manasra dibunuh oleh pasukan pendudukan Israel pada Februari lalu di dekat desa al-Lubban al-Sharqiya, selatan Nablus.

Momen pertama organisasi teroris ISRAEL mengebom rumah martir Mohamed Manasra di kamp Qalandia saat fajar hari ini#اعلام_المقاومة_الفلسطينية#gazagenocide#GazaGenocide#Gaza pic.twitter.com/MlatzzY6io
— GHOUL 𓂆 ‏ @IbneAlBar) 24 Juli 2024

IOF juga menggerebek beberapa rumah di kamp tersebut, menyebabkan kerusakan luas.

Petugas polisi bea cukai menjadi martir
Dalam konteks serupa, di Tubas, Tepi Barat bagian timur laut, Abdul Nasser Mohannad Sarhan, 23 tahun, dari kamp pengungsi Balata, seorang anggota polisi bea cukai, menjadi korban tembakan pendudukan Zionis Israel. Dua orang lainnya terluka setelah pasukan pendudukan menembaki polisi bea cukai di kota tersebut.

Pendudukan awalnya menyusup ke kota dengan unit pasukan khusus sebelum mengirimkan bala bantuan militer.

Menurut koresponden Al Mayadeen, IOF menarik diri dari kota tersebut setelah konfrontasi dengan Perlawanan Palestina setempat meletus, dengan IOF menahan mantan tahanan Mohammed Said Abdul-Razzaq dan Sameh Rafiq Draghma.

⭕ Pasukan khusus Zionis menculik tawanan yang dibebaskan, Muhammad Saeed Abdel Razek dan Sameh Rafiq Daraghmeh dari Tubas. #WestBank pic.twitter.com/tgtKi3vaqW
— Tawanan Palestina 𓂆 (@Palestinecapti1) 24 Juli 2024

Selain itu, koresponden kami mengkonfirmasi bahwa pasukan pendudukan mengepung sebuah rumah di Tubas di tengah konfrontasi sengit, sementara Brigade al-Quds di Tubas mengumumkan bahwa pejuang mereka melawan pasukan pendudukan dengan tembakan di sekitar rumah yang terkepung.

Selain itu, pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu al-Zawiya di Tulkarem, Tepi Barat bagian utara, dan mundur setelah menahan tiga warga Palestina.

Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan kemartiran Yazan Mahmoud Abdo, 30 tahun, yang meninggal karena luka-lukanya akibat tembakan IOF di kamp pengungsi Tulkarm pada hari Selasa (23/7).

⭕ Pemuda, Yazan Abdo, menjadi martir karena luka parah yang dideritanya selama agresi pasukan pendudukan terhadap kamp Tulkarm kemarin.
Kemuliaan bagi para martir kami.. pic.twitter.com/YZp612DQ6G
— Tawanan Palestina 𓂆 (@Palestinecapti1) 24 Juli 2024

Dalam konteks terkait, koresponden Al Mayadeen membenarkan adanya pembakaran kendaraan militer Israel di desa Artas, sebelah timur Beit Lahm, setelah menjadi sasaran bom koktail Molotov.

Sebuah jip tentara Zionis Israel terbakar setelah menjadi sasaran bom molotov dalam penggerebekan pagi ini di desa Artas, dekat Betlehem. pic.twitter.com/5x9XOEYVu1
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 24 Juli 2024

Kemudian pasukan pendudukan Zionis Israel juga menyerbu kota Qalqilya, Tepi Barat bagian barat, di mana seorang warga Palestina terluka akibat tembakan pendudukan Zionis Israel selama penggerebekan tersebut.

Koresponden Al Mayadeen mengkonfirmasi penarikan pasukan pendudukan dari Qalandiya, Tubas, dan kota Dura di selatan al-Khalil karena konfrontasi sengit yang dipimpin oleh Perlawanan Palestina yang menimbulkan kerugian besar pada pasukan pendudukan yang menyerbu.

Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa 589 warga Palestina telah menjadi korban tembakan Israel di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023, termasuk 142 anak-anak.

Pasukan Zionis Israel mundur dari Tulkarem di bawah serangan Perlawanan Palestina
Kemarin, 23 Juli, Gerakan Hamas berduka atas para martir di kamp pengungsi Tulkarem di wilayah utara Tepi Barat yang diduduki, terutama para komandan Perlawanan yang terbunuh pada Selasa pagi oleh serangan pesawat tak berawak Zionis Israel di kamp tersebut selama agresi besar-besaran Israel di sana.

Serangan pesawat nirawak Israel di kamp pengungsi Tulkarem menewaskan lima warga Palestina, termasuk tiga komandan Perlawanan, bersama seorang ibu dan putrinya, pada Selasa (23/7) pagi.

Hamas menyebutkan, pembunuhan Israel menyasar komandan Brigade al-Qassam di kamp Tulkarm, Ashraf Nafi’, serta komandan Brigade Martir al-Aqsa, Mohammad Awad dan Mohammad Badi’.

Gerakan ini menekankan bahwa pembunuhan-pembunuhan ini tidak akan mematahkan tekad Perlawanan dan hanya akan memperkuat tekad rakyat Palestina untuk melanjutkan perlawanan dan konfrontasi mereka terhadap pendudukan Zionis Israel.[IT/r]
Comment