IOF Terpaksa Mundur dari Kamp Jenin di bawah Tembakan Perlawanan
Story Code : 1145968
Koresponden Al Mayadeen mengkonfirmasi bahwa pasukan pendudukan Zionis Israel (IOF) telah mundur sepenuhnya dari kota Jenin setelah serangan mereka pagi ini dan pecahnya konfrontasi dengan pejuang perlawanan.
Koresponden kami melaporkan bahwa IOF menangkap seorang pria dan ketiga putranya setelah menggerebek rumah mereka di daerah Harsh al-Saada di Jenin.
BREAKING: Penembak jitu tentara Israel menembak seorang ayah dan putranya yang berdiri di atap rumah mereka sendiri di Jenin. pic.twitter.com/Uh8jAcTB1m
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 5 Juli 2024
Perlu dicatat bahwa radio tentara Zionis Israel melaporkan bahwa seorang tentara terluka dalam baku tembak dengan pejuang perlawanan di Jenin.
Lima orang yang mati syahid saat penyerbuan IOF di Tepi Barat
Sebelumnya hari ini, lima warga Palestina tewas dan lainnya terluka dalam serangan Zionis Israel ke kota Jenin.
Pada saat itu, Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan lima warga Palestina yang mati syahid setibanya mereka di rumah sakit, selain laporan mengenai luka serius akibat pemboman pendudukan terhadap sekelompok pemuda di dekat Bundaran al-Awda, di Kamp Pengungsi Jenin.
Para syuhada tersebut adalah Ahmed Bassem Amouri (20 tahun), Qusay Amjad Hazouz (23 tahun), Fouad Iyad Aziz Ashqar (25 tahun), dan Yassin Ahmad Mahmoud al-Aridi (30 tahun).
Ini bukan #Gaza.
Bocah Palestina ini dibunuh pagi ini oleh tindakan kotor Zionis di kota Jenin, Tepi Barat yang diduduki.
Kolektif Barat adalah musuh umat manusia. pic.twitter.com/fMPBDqgwJ0
— SEED Mohammad Marandi (@s_m_marandi) 5 Juli 2024
IOF melancarkan serangan ke kota tersebut, mengerahkan beberapa kendaraan pendudukan di sepanjang jalan Haifa dan Nazareth. Mereka mengepung sebuah rumah di Harsh al-Saada, sebelah barat kota, dan mengebomnya menggunakan rudal anti-tank Energa, diikuti dengan tembakan yang diarahkan ke lokasi tersebut.
Brigade Al-Quds - Batalyon Jenin mengkonfirmasi bahwa pejuang perlawanannya menargetkan pasukan pendudukan dengan beberapa alat peledak di sekitar rumah yang terkepung di kota Jenin.
Dalam konteks yang sama, Brigade Martir al-Aqsa - Jenin membenarkan bahwa para pejuangnya terlibat dalam konfrontasi sengit dengan pasukan pendudukan yang mengepung sebuah rumah di Harsh al-Saada.
Saat fajar pada hari Jumat (5/7), pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kota Nablus dengan beberapa kendaraan militer dan menyerbu lingkungan Ras al-Ain, al-Dahiya, Khalit al-Amoud, dan lingkungan al-Yasmina, di dalam Kota Tua, yang menyebabkan terhadap pecahnya konfrontasi.
Pasukan pendudukan juga menyerbu kota Qalqilya dengan beberapa kendaraan, dikerahkan di beberapa lingkungan, dan menggerebek beberapa rumah.
Pendudukan Zionis Israel telah meningkatkan agresinya terhadap kota-kota di Tepi Barat yang diduduki sejak awal Operasi Badai Al-Aqsa, melakukan kampanye penangkapan secara luas di tengah meningkatnya konfrontasi antara Perlawanan Palestina dan pasukan penyerang, bertepatan dengan berlanjutnya genosida yang dilakukan Israel. terhadap warga Palestina di Gaza yang memasuki hari ke-273.[IT/r]