Keffiyeh Raksasa Diluncurkan di Badan Legislatif Ontario sebagai Tanggapan terhadap Larangan

Pembacaan puisi, lagu dan pidato yang penuh semangat menyertai pembukaan tersebut, menekankan pentingnya simbol ini dan mengadvokasi hak-hak Palestina.

Keffiyeh sepanjang 75 meter itu disatukan dengan 12 panel kain, masing-masing bertuliskan nama lebih dari 15.000 anak-anak Palestina dan petugas kesehatan, yang kehilangan nyawa dalam genosida Zionis sejak 7 Oktober 2023.

Selain itu, penyelenggara menyerukan Ottawa untuk menjatuhkan sanksi terhadap entitas apartheid Zionis “Israel” dengan memutuskan hubungan diplomatik dan ekonomi serta menerapkan embargo senjata dua arah.

Mereka juga menuntut pengakuan resmi pemerintah atas Nakba (bencana) tahun 1948 yang menyebabkan ratusan ribu warga Palestina diusir secara paksa dari tanah mereka.

Keffiyeh juga dibawa ke “Lingkaran Rakyat untuk Palestina”, sebuah perkemahan yang diselenggarakan oleh mahasiswa di Universitas Toronto.

Perkemahan mahasiswa di Universitas Toronto terus berlanjut, bahkan setelah banyak perkemahan serupa di seluruh Amerika Utara dibongkar oleh pasukan polisi yang represif dan brutal.

Setelah berada di sana selama lebih dari sebulan dan upacara wisuda akan dimulai, para mahasiswa mengatakan bahwa mereka tidak akan tergerak sampai tuntutan mereka untuk melakukan divestasi dari apartheid Zionis “Israel” dan genosida dipenuhi.[IT/r]