“Jumlah korban tewas melebihi 30.000 orang,” kata pernyataan kementerian seperti dilaporkan Albawaba.
Pernyataan menambahkan bahwa jumlah korban tersebut mencakup sedikitnya 79 kematian yang dilaporkan dalam semalam.
Mediator dari Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat telah berusaha menjadi perantara gencatan senjata untuk mengakhiri agresi brutal Israel di Gaza, dan para perunding meminta jeda enam minggu dari konflik yang telah berlangsung hampir lima bulan tersebut.
Para mediator memperkirakan kesepakatan akhirnya akan tercapai, yang dilaporkan mencakup pembebasan beberapa sandera Israel yang ditahan di Gaza.
Majed Al-Ansari, juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, mengatakan Doha “penuh harapan, namun belum tentu optimis, bahwa kami dapat mengumumkan sesuatu” sebelum Kamis.
Namun dia memperingatkan bahwa "situasi di lapangan masih tidak menentu". Doha menyarankan gencatan senjata harus dilakukan sebelum dimulainya bulan suci Ramadhan.[IT/AR]