BNPT Perkokoh Milenial dari Radikalisme Demi Indonesia Emas 2045

Generasi muda saat ini menghadapi tantangan nyata dari godaan gerakan radikal dan ekstrem yang menyebar melalui internet dengan janji emansipasi palsu.

Kepala BNPT RI, Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si., menyatakan bahwa arus informasi dari internet tidak dapat dibendung lagi, dan pesan bermuatan ideologis dapat berpengaruh negatif terutama kepada generasi muda.

Hasil penelitian dalam laporan I-KHub BNPT Counter Terrorism and Violent Extremism Outlook tahun 2023 mengonfirmasi kerentanan generasi muda Indonesia. Kelompok ekstremis memanfaatkan interaksi online, terutama selama pandemi COVID-19, untuk melakukan radikalisasi online, terutama pada pemuda, perempuan, dan anak-anak.

BNPT RI menekankan pentingnya membangun public awareness atau kesadaran publik agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh janji-janji kelompok radikal ekstrem.

Dalam usianya yang ke-13, BNPT RI menginstruksikan agar seluruh jajaran melanjutkan kampanye kontraradikaliasasi online untuk membangun kedamaian di ruang digital. Semua jajaran diminta kreatif dan aktif membangun kesadaran publik baik secara offline maupun online agar Indonesia yang harmonis dapat terwujud dan menolak ideologi kekerasan serta diskriminasi.