Perlawanan Palestina Bersiap untuk Konfrontasi, Peringatkan ‘Israel’: Jangan Lewati Garis Merah!

“Kontak antara mediator dan faksi perlawanan Palestina meningkat dalam beberapa jam terakhir,” lapor Rajab Al-Madhoun dari Al-Akhbar, mencatat bahwa peringatan dikeluarkan oleh perlawanan Palestina terhadap rencana Zionis Israel untuk menyembelih hewan kurban di Masjid Al-Aqsa di Al-Quds yang diduduki. .

“Perlawanan sangat ingin memperingatkan munculnya skenario yang serupa dengan yang terjadi sebelum pertempuran “Seif Al-Quds”, menekankan bahwa menyembelih hewan kurban di masjid adalah melewati garis merah yang berbahaya, yang tidak akan ditoleransi.”

Roket Gaza

Harian itu menambahkan bahwa mediator dari Mesir, Qatar dan PBB mengerahkan upaya untuk menjaga agar situasi antara Zionis Israel dan perlawanan tidak meledak.

“Mengingat hal ini, perlawanan bersiap untuk intervensi militer, jika perlu, dengan sayap militer dari faksi Palestina waspada untuk setiap potensi konfrontasi,” lapor Al-Madhoun, mengutip cengkeraman yang diperketat otoritas pendudukan di Al-Quds melalui langkah-langkah. ditujukan untuk Yahudisasi seluruh kota.

Sebelumnya pada hari Selasa (4/4), kelompok perlawanan Lions Den yang berbasis di Nablus mengeluarkan pernyataan yang mendesak warga Palestina untuk “memobilisasi dan menghadiri Masjid Al-Aqsa yang diberkati untuk menghadapi seruan para pemukim untuk menyerbu Kiblat Pertama Muslim.”

Juga dicatat bahwa setiap kebodohan Israel di kompleks suci akan memakan biaya besar, menyimpulkan pernyataan dengan pernyataan yang berani dan mengancam: "Kita akan melihat siapa yang akan mengepung."

Ancaman Palestina diikuti oleh serangan brutal Zionis Israel terhadap jemaah Palestina di Masjid Al-Aqsa, sebuah langkah yang mendorong faksi perlawanan yang berbasis di Gaza untuk membalas dengan serangan roket ke wilayah pendudukan.[IT/r]