Jihad Islam: Semangat Perlawanan Bersinar di Tepi Barat

Pada peringatan pertama pembobolan penjara Gilboa, gerakan Jihad Islam mengatakan operasi itu telah membuat perubahan dalam perjuangan melawan musuh Zionis Israel.

“Meningkatnya operasi melawan musuh Israel di Tepi Barat menunjukkan efek besar dari operasi yang dilakukan oleh enam pahlawan itu,” kata gerakan perlawanan itu dalam sebuah pernyataan.

Mahmoud Al-Arda, Yaqoub Qadri, Mohammad Al-Arda, Zakaria Zubeidi, Ayham Kamamji dan Munadel Infaiaat melarikan diri dari penjara Gilboa pada 6 September 2021, melalui terowongan yang mereka gali di bawah lantai penjara.

Meskipun mereka ditangkap kembali oleh pasukan pendudukan beberapa hari setelah buron, pembobolan penjara Gilboa telah menjadi simbol kebebasan bagi warga Palestina dan aktivis pro-perlawanan di seluruh dunia.

Peringatan pertama operasi pembobolan penjara bertepatan dengan kemenangan yang diamankan oleh penyerang kelaparan Khalil Awawdeh serta protes yang dilakukan oleh tahanan Palestina di penjara-penjara Israel, kata Jihad Islam dalam pernyataan itu.

Gerakan itu memuji para tahanan Palestina atas pengorbanan yang ditawarkan oleh “pahlawan-pahlawan itu.”

“Pengorbanan seperti itu mewakili keadaan lanjutan dari keterlibatan dengan musuh Zionis,” tambahnya.[IT/r]