Dalam komentar pada acara salat Jumat (15/4) di Tehran, Brigadir Jenderal Kiomars Heidari mengatakan Iran memperoleh informasi selama perang 2021 di wilayah Karabakh bahwa pasukan “rezim tidak sah Zionis Israel” telah hadir di salah satu negara yang bertikai dan memiliki rencana untuk mengubah kondisi geopolitik daerah.
Menunjuk pada latihan militer yang diluncurkan Angkatan Darat di Iran barat laut pada waktu itu, jenderal Iran mengatakan dua kondisi utama dan strategis yang ditetapkan oleh Iran terpenuhi selama konflik.
“Kami mengumumkan bahwa kami tidak akan mengizinkan perubahan dalam geopolitik kawasan, dan kedua, elemen rezim Zionis harus meninggalkan kawasan itu,” katanya seperti dikutip kantor berita Tasnim.
Brigadir Jenderal Heidari mencatat bahwa Iran masih memantau gerakan Zionis.
Dia juga menyoroti kehadiran kuat Angkatan Darat Iran di sepanjang perbatasan Iran, dengan mengatakan negara itu menikmati tingkat keamanan yang tinggi.[IT/r]