Hizbullah Kecam Ledakan Teroris di Kota Sadr Irak

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kantor Hubungan Medianya, Hizbullah mengatakan serangan yang menewaskan dan melukai puluhan orang tak berdosa itu terjadi saat umat Islam melakukan ritual haji di Arafah.
 
Gerakan Perlawanan Lebanon menggambarkan ledakan itu sebagai pengecut, memperingatkan bahwa tindakan tersebut merupakan "kembali ke kebijakan kriminal pembunuhan yang diadopsi oleh organisasi teroris Takfiri bersama dengan sponsor internasional dan regional mereka."
 
“Pembalasan yang menentukan atas kejahatan dan konspirasi semacam itu adalah melalui persatuan Irak dalam upaya untuk mengejar para penjahat dan menumpas mereka.”
 
Hizbullah mengakhiri pernyataannya dengan menyuarakan solidaritas dengan rakyat Irak, berharap rahmat bagi para martir dan pemulihan cepat bagi mereka yang terluka.
 
Sebelumnya pada hari Senin, puluhan warga sipil Irak menjadi martir atau terluka dalam ledakan teroris di kota Sadr, timur ibukota Irak, Baghdad.[IT/r]