Israel Mengakui Membunuh Putra Pemimpin Palestina di Suriah

Pada 11 November 2019, militer Zionis Israel melancarkan serangan ke rumah anggota politbiro Jihad Islam Akram Ajouri di Damaskus, menewaskan putranya Muadh dan orang lain.

Serangan itu bertepatan dengan serangan Israel serupa yang menewaskan komandan senior Jihad Islam Baha Abu al-Ata di Jalur Gaza yang dikepung, memicu rentetan tembakan roket pembalasan dari kantong yang terkepung ke wilayah pendudukan.

Dalam sebuah pernyataan, gerakan perlawanan Palestina menyalahkan serangan terhadap "musuh kriminal Zionis".

Dalam sebuah wawancara dengan Channel 12 News Zionis Israel pada hari Sabtu, Bennett mengatakan bahwa "setelah menjabat, kami menghilangkan Baha dan memang menyerang Damaskus." [IT/r]