Pihak berwenang Mesir mulai memberlakukan larangan perjalanan bagi warga Suriah, dan mereka sekarang diharuskan mendapatkan visa sebelum tiba di negara itu.
Pada hari Senin, 08/07/13, petugas bandara Mesir mulai menegakkan aturan baru tersebut, yang kata mereka diputuskan setelah adanya laporan yang menyatakan sejumlah besar warga Suriah yang tinggal di negara itu mendukung Ikhwanul Muslimin, dan menggulingkan Presiden Mohamed Morsi serta terlibat dalam beberapa kerusuhan mematikan yang menggoyang bangsa.
Mesir sendiri merupakan salah satu markas besar Koalisi Nasional Suriah (SNC), yang menentang pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad, dan langkah ini akan menimbulkan kesulitan bagi koalisi.
Pada hari yang sama, seorang pemimpin kunci oposisi Suriah, Haitham al-Maleh, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa ia juga ditolak masuk ke Mesir.[IT/Ass/Pt/On]