Menangkan Pemilu Venezuela, Iran Ucapkan Selamat pada Maduro

Ucapan selamat tersebut disampaikan oleh Kan'ani melalui laman X resminya pada hari Senin (29/7). Kan'ani juga mengatakan bahwa Venezuela berhasil menyelenggarakan pilpresnya meski berada di bawah sanksi Amerika Serikat. 

"Pemilu ini, yang diadakan meskipun ada ancaman, dan sanksi yang kejam dan tidak adil yang dijatuhkan pada Venezuela, serta dengan partisipasi luas rakyat dan di bawah pengawasan ratusan pengamat internasional dari [berbagai] negara, lembaga, dan organisasi, menunjukkan proses demokrasi yang institusional di negara tersebut." tulisnya. 

Kan'ani menegaskan kembali dukungan Republik Islam Iran untuk Venezuela dalam memajukan rencananya untuk mencapai pembangunan dan kemajuan. Ia juga menekankan keinginan Teheran untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Caracas.

Elvis Amoroso, presiden badan pemilu Venezuela, mengatakan Maduro yang berusia 61 tahun memenangkan pemilu yang diselenggarakan pada Minggu (28/7) kemarin dengan perolehan 51,2 persen suara. Dengan ini, Maduro mengalahkan rivalnya Edmundo Gonzalez Urrutia yang hanya memperoleh 44,2 persen suara. [IT/G]