“Israel”: Hamas Masih Mampu Membom Tel Aviv dan Al-Quds

Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (16/7), militer Zionis “Israel” juga mengklaim bahwa mereka telah membunuh atau menahan sekitar 14.000 anggota gerakan perlawanan Palestina selama kampanye biadab di Jalur Gaza yang terkepung sejak saat itu.

“Hamas mempertahankan kemampuan untuk menyerang pasukan di Gaza dan meluncurkan roket ke Zionis 'Israel', termasuk tembakan jarak jauh ke Tel Aviv atau 'Yerusalem' [Al-Quds yang diduduki],” kata tentara Zionis “Israel” di situs webnya, mengklaim bahwa mereka telah menyerang sekitar 37.000 sasaran Hamas di Gaza dari udara, dan lebih dari 25.000 lokasi infrastruktur dan lokasi peluncuran roket.

Tentara entitas tersebut memperkirakan bahwa Hamas “masih memiliki rudal jarak jauh untuk membom Tel Aviv dan 'Yerusalem' [al-Quds], dan lebih dari separuh anggotanya masih hidup, dan tentara belum mengambil tindakan terhadap tiga brigadenya. .”

Hal ini terjadi ketika Hamas sebelumnya dengan tegas menolak klaim serupa dari tentara Zionis “Israel”, dan menekankan bahwa Tel Aviv menggunakan “kebohongan” tersebut untuk membenarkan pemboman terhadap warga sipil di daerah kantong Palestina yang diblokade.

Menurut angka yang diberikan oleh tentara Zionis “Israel” dalam pernyataannya, setidaknya 682 tentara Zionis “Israel” telah terbunuh dan sekitar 9.400 lainnya dirawat karena luka-luka, dengan 36 persen di antaranya menderita masalah psikologis.[IT/r]