0
Tuesday 16 July 2024 - 02:32
Lebanon - Zionis Israel:

Korban Jiwa Ketika Hizbullah Menyerang Situs Militer Israel sebagai Serangan Balasan

Story Code : 1147877
Smoke rising from an Israeli military outpost after a rocket attack by fighters from the Lebanese Hezbollah resistance movement
Smoke rising from an Israeli military outpost after a rocket attack by fighters from the Lebanese Hezbollah resistance movement
Hizbullah mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (14/7) bahwa anggotanya menyerang markas besar Brigade 91 militer Zionis Israel yang baru didirikan di pangkalan militer Ayelet dengan satu skuadron drone kamikaze, sehingga menimbulkan korban pada pasukan yang ditempatkan di sana.

Pernyataan tersebut mencatat bahwa serangan udara tersebut dilakukan sebagai pembalasan atas serangan Zionis Israel terhadap kota-kota dan desa-desa di Lebanon selatan, khususnya desa Arnoun, yang terletak 7 kilometer (4,3 mil) tenggara Nabatiyeh, dan kota Khardali.

Pejuang Hizbullah juga menembakkan beberapa granat berpeluncur roket ke arah pertemuan tentara Zionis Israel di dekat pos terdepan Hadab Yarin.

Selain itu, kelompok perlawanan menyerang pangkalan Ruwaisat al-Alam Zionis Israel di perbukitan Kfar Shuba Lebanon yang diduduki dengan rudal Burkan (Gunung Berapi) kaliber berat, menyebabkan korban jiwa di antara tentara yang dikerahkan di lokasi tersebut.

Pejuang Hizbullah juga meluncurkan rentetan roket ke pos terdepan Ramtha, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.

Hizbullah dan Zionis Israel telah saling baku tembak sejak awal Oktober tahun lalu, tak lama setelah rezim tersebut melancarkan perang genosida terhadap Jalur Gaza menyusul operasi mendadak yang dilakukan Hamas.

Gerakan perlawanan Lebanon telah berjanji untuk terus melakukan serangan balasan selama rezim Zionis Israel melanjutkan perang di Gaza, yang sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 38.584 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, di Gaza.

Para pejabat Hizbullah telah berulang kali mengatakan mereka tidak ingin berperang dengan Israel dan menekankan bahwa mereka siap jika hal itu terjadi.

Dua perang Zionis Israel yang dilancarkan melawan Lebanon pada tahun 2000 dan 2006 mendapat perlawanan kuat dari Hizbullah, yang mengakibatkan mundurnya rezim dalam kedua konflik tersebut.[IT/r]
Comment