Iran Mencapai Kemajuan dalam Produksi Drone, Mengatakan Ekspor Peralatan Pertahanan Meningkat 5 Kali Lipat
Story Code : 1122394
Ashtiani membuat pengumuman tersebut di sela-sela pertemuan kabinet mingguan pemerintahan Iran di ibu kota Tehran pada hari Rabu (13/3) ketika ia menunjuk pada “kemajuan luar biasa” Republik Islam di bidang industri pertahanan dan perluasan kerja sama militer dengan negara-negara regional dan sekitarnya.
Merujuk pada hubungan militer Iran dengan Rusia, Turki, dan negara lain, Ashtiani menggarisbawahi kapasitas negara yang sangat besar dalam memproduksi pesawat terbang dan merombak pesawat.
“Ekspor produk pertahanan juga meningkat sekitar empat hingga lima kali lipat dibandingkan dua tahun terakhir, dan akan meningkat di masa depan seiring dengan inovasi yang dilakukan dan senjata yang ingin kami produksi,” Menteri Pertahanan Iran dikatakan.
Mesin drone
“Kami telah mencapai swasembada dalam bidang pembuatan mesin drone dan kami berusaha mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam pembuatan mesin yang lebih berat,” tambahnya.
Menggarisbawahi kedudukan khusus Republik Islam di seluruh dunia dalam hal kekuatan pertahanan, Ashtiani mengatakan, “Dalam perjalanan menuju lokalisasi, kami telah mencapai tahap di mana kami telah memproduksi sebagian besar peralatan yang dibutuhkan oleh Angkatan Bersenjata di dalam negeri, yang telah menyebabkan kami kekuatan pertahanan dan menghasilkan konsolidasi keamanan nasional negara.”
Menteri Pertahanan juga mengumumkan rencana Iran untuk membuat “kemajuan baik” di bidang luar angkasa pada tahun kalender Iran berikutnya mulai tanggal 20 Maret 2024.
Para ahli dan insinyur militer Iran dalam beberapa tahun terakhir telah membuat terobosan luar biasa dalam pembuatan berbagai peralatan dalam negeri, sehingga menjadikan angkatan bersenjata Iran mampu swasembada.
Para pejabat Iran telah menggarisbawahi bahwa negaranya tidak akan ragu untuk memperkuat kemampuan militernya, yang sepenuhnya dimaksudkan untuk pertahanan dan pencegahan, dan bahwa kemampuan pertahanan Iran tidak akan pernah terbuka untuk negosiasi.
Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei dalam beberapa kesempatan menyerukan upaya untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Iran.[IT/r]