Amir Abdollahian: Waktu Hampir Habis Bagi ‘Israel’ Untuk Melanjutkan Kejahatannya, Masa Depan Milik Palestina
Story Code : 1094634
Dalam postingan di akun X-nya pada hari Kamis (9/11), Amir Abdollahian mengatakan satu-satunya hal baik yang dilakukan Perdana Menteri Zionis ‘Israel’ Benjamin Netanyahu adalah semakin menggoyahkan fondasi “rezim palsu Zionis ‘Israel’.”
Netanyahu mengungkap “wajah rezim Zionis yang kriminal, penuh kekerasan dan agresif” dalam pembantaian perempuan dan anak-anak di Gaza, tulisnya.
“Tidak diragukan lagi, masa depan adalah milik Palestina,” tambah diplomat terkemuka Iran itu.
Komentar Amir Abdollahian muncul di tengah kecaman internasional yang luas atas kampanye pemboman mematikan yang dilakukan Israel di Gaza dan meningkatnya seruan untuk mengakhiri kekejaman rezim tersebut.
Zionis ‘Israel’ mengobarkan perang di Gaza pada tanggal 7 Oktober setelah gerakan perlawanan Palestina Hamas melakukan serangan mendadak, yang disebut Operasi Banjir Al-Aqsa, ke wilayah-wilayah pendudukan sebagai tanggapan atas kejahatan intensif rezim pendudukan terhadap rakyat Palestina.
‘Tel Aviv’ juga telah memblokir pasokan air, makanan, dan listrik ke Gaza, sehingga membuat jalur pantai tersebut mengalami krisis kemanusiaan.
Menurut Kementerian Kesehatan yang berbasis di Gaza, setidaknya 10.569 warga Palestina telah menjadi martir dalam serangan tersebut, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, sementara hampir 26.475 lainnya terluka.[IT/r]