Dua Resolusi Lagi untuk Mengakhiri Perang di Gaza Gagal di Dewan Keamanan PBB

Rusia dan China pada hari Rabu (25/10) memveto resolusi Amerika Serikat yang menyerukan jeda kemanusiaan untuk memungkinkan akses bantuan kemanusiaan, perlindungan warga sipil dan penghentian mempersenjatai Hamas dan kelompok perlawanan lainnya di Jalur Gaza.

Teks tandingan yang diajukan oleh Moskow kemudian gagal mendapatkan dukungan yang memadai.

AS telah melunakkan rancangan awal yang dirilis pada akhir pekan setelah para diplomat menyatakan keterkejutannya atas kegagalan AS untuk mengakui krisis kemanusiaan dan pernyataan berani bahwa Zionis ‘Israel’ memiliki hak untuk membela diri.

Setelah kegagalan resolusi AS, Dewan Keamanan melakukan pemungutan suara pada naskah rancangan Rusia yang menyerukan gencatan senjata kemanusiaan dan penarikan pasukan Zionis Israel agar warga sipil di Gaza dapat pindah ke selatan sebelum serangan darat dilakukan.

Ini adalah upaya kedua Rusia untuk mencapai resolusi, namun upaya tersebut hanya menghasilkan empat suara. Upaya pertamanya pada 16 Oktober mendapat dukungan dari lima anggota dewan.

Di tengah kebuntuan dewan, Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 orang akan melakukan pemungutan suara pada hari Jumat mengenai rancangan resolusi yang diajukan oleh negara-negara Arab dan negara-negara lain yang menyerukan gencatan senjata segera. Tidak ada negara yang mempunyai hak veto di Majelis Umum dan meskipun resolusi-resolusinya tidak mengikat, namun resolusi-resolusi tersebut memiliki bobot politik.[IT/r]