Banjir Korea Selatan: Jumlah Korban Tewas Meningkat Saat Penyelamat Mengambil Mayat

Beberapa kendaraan, termasuk bus umum, terjebak oleh air banjir yang naik di underpass sepanjang 685 meter, yang terletak di pusat kota Cheongju, provinsi Chungcheong Utara, pada hari Sabtu (15/7).

Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan Korea Selatan mengatakan tujuh mayat telah ditemukan dari terowongan dan penyelam bekerja sepanjang waktu untuk mencari lebih banyak korban.

Seo Jeong-il, kepala stasiun pemadam kebakaran Cheongju barat, mengatakan sembilan orang yang selamat diselamatkan dari terowongan yang terendam dan 11 lainnya diyakini hilang, namun menambahkan bahwa jumlah pasti penumpang yang terperangkap di dalam kendaraan tidak segera jelas.

Dia juga mencatat bahwa hampir 400 petugas penyelamat, termasuk penyelam, sedang mencari terowongan yang banjir.

“Kami fokus pada operasi pencarian karena kemungkinan ada lebih banyak orang di sana,” kata Seo. "Kami melakukan yang terbaik untuk menyelesaikannya hari ini."

Sejak 9 Juli, Korea Selatan dilanda hujan deras, yang memaksa lebih dari 6.100 orang mengungsi dari rumah mereka dan menyebabkan 27.260 rumah tanpa listrik. Curah hujan juga merusak puluhan rumah dan memicu tanah longsor.

Sebagian besar korban jiwa dilaporkan di provinsi Gyeongsang Utara bagian timur, di mana tanah longsor telah menyapu seluruh rumah.[IT/r]