Taktik ala Nazi yang dilakukan rezim Saudi untuk menekan berbagai aksi protes di negara itu tak akan berhasil karena dinasti Al-Saud sudah berada di ambang kehancuran, seorang analis mengatakan pada Press TV.
"Mereka (rezim Saudi) telah mencoba segalanya. Mereka mencoba membunuh (demonstran), menangkap ribuan orang. Mereka mencoba segala cara yang mungkin. Mereka mencoba taktik Nazi dan taktik fasis di media. Tapi (mereka) tetap tidak berhasil," kata Ali Al-Ahmed, Direktur Institut Urusan Teluk Persia dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Press TV.
"Saya pikir sudah saatnya melihat waktu dan menyadari bahwa seluruh pelosok negeri telah menentang Al-Saud. Dalam waktu dekat, rakyat akan berhasil menjatuhkan rezim Al-Saud dan membuktikan bahwa mereka (Al-Saud) lebih lemah dari yang dipikirkan, "kata Ahmed.
Menurut Ahmed, detik-detik kejatuhan rezm Al-Saud semakin dekat.
Analis itu berpendapat bahwa demo anti-pemerintah di Arab Saudi tidak dilakukan oleh tokoh revolusioner tertentu atau daerah tertentu saja. Tapi seluruh masyarakat akan mengubah wajah sejarah di negeri dan wilayah itu.
Sejak Februari 2011, para demonstran mengadakan protes anti-rezim secara teratur di Arab Saudi, terutama di Qatif dan Awamiyah. [IT/TGM]
Share Berita :
Comment
2013/04/07 20:59
Bangkitlah dan lawan terus rezim diktator Yazidisme Zionis Wahabi.
Sikat habis turunan Al-Saud dan antek-nya.
Sikat habis turunan Al-Saud dan antek-nya.