Hizbullah Kecam Dukungan Obama terhadap Israel

Sekjen Hizbullah Sayyid Hassan Nasrullah mengecam Amerika Serikat atas dukungan totalnya pada Israel.

Dalam sebuah pidato televisi di selatan Beirut pada hari Sabtu (17/11/12), Nasrullah mengatakan Presiden AS Barack Obama tidak serius mengakhiri agresi Israel di Gaza.

"Dengan satu kali telepon, Obama bisa mengakhiri semua serangan. Tapi dia malah terus  mendukung tindakan Israel, "katanya.

Nasrullah juga mengingatkan Tel Aviv agar tidak meremehkan gerakan perlawanan Palestina, Hamas. Dia mengatakan kemampuan militer Hamas terlah meningkat selama beberapa tahun terakhir ini.

"Hamas kini mampu membom Tel Aviv, al-Quds (Yerusalem) dan tempat-tempat lain," kata Nasrullah.

Dia juga mengingatkan bahwa operasi darat ke Gaza yang akan dilakukan Israel akan menjadi satu kebodohan dan mematikan.

"Israel akan melakukan kebodohan jika mereka melalancarkan operasi darat di Gaza," kata Nasrullah.

Nasrullah juga mengecam negara-negara Arab dan Islam karena gagal mengambil langkah nyata dan asli agar Israel menghentikan serangannya di Gaza. Dia juga menegaskan bahwa Israel tak punya pilihan lain kecuali menerima tuntutan sah rakyat Palestina.

Gelombang baru serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan sedikitnya 46 orang sejak hari Kamis (14/11/12). Komandan militer Hamas, Ahmed al-Ja'abari dan Ezzedeen al-Qassam juga terbunuh.

Hari Sabtu, (16/11/12) Ahmed Abu Jalal, seorang komandan tewas dalam sebuah serangan udara Israel di distrik Maghazi, Gaza tengah.

Lalu pesawat Israel membom gedung pemerintah Hamas di wilayah Palestina pada hari Sabtu (17/11/12) setelah kabinet Israel resmi memobilisasi hingga 75.000 tentara cadangan untuk  mempersiapkan serangan darat. [IT/r]