Barclays Akan Mundur dari Lelang Obligasi “Israel” di Tengah Reaksi Pro-Palestina

Surat kabar Inggris tersebut mengatakan bahwa bank tersebut mencoba untuk menanggapi kritik atas investasinya di Zionis “Israel”, yang telah menjadi sorotan menyusul dimulainya agresi Zionis “Israel” di Gaza.
 
Barclays akan mundur dari pembelian obligasi Zionis “Israel” di masa mendatang, tetapi akan terus bertindak sebagai "pedagang utama", yang membantu menjual obligasi tersebut.
 
Laporan penarikan pada hari Kamis (15/8) tidak berarti berakhirnya keterlibatan Barclays di pasar obligasi Zionis “Israel”. Barclays selama bertahun-tahun telah menjadi sasaran aktivisme pro-Palestina atas investasinya di dalam entitas apartheid dan hubungannya dengan industri senjata.
 
Pada bulan Juni, aktivis pro-Palestina melemparkan batu dan menyemprotkan cat merah di 20 cabang bank tersebut atas hubungannya dengan perusahaan senjata yang memasok Zionis "Israel" dalam agresinya di Gaza.
 
Kelompok protes Palestine Action mengaku bertanggung jawab atas penargetan gedung-gedung tersebut, dan menambahkan bahwa mereka bekerja sama dengan kelompok iklim Shut the System.
 
Kelompok tersebut mengatakan bahwa mereka "bertujuan untuk menghentikan genosida Palestina dengan melemahkan pemasok senjata untuk militer Zionis Israel... bersama dengan perusahaan keuangan yang terlibat dengan pemasok senjata ini". Pada bulan Mei, beberapa organisasi solidaritas Palestina menerbitkan sebuah laporan yang menyatakan bahwa Barclays memiliki investasi sebesar £2 miliar [$2,48 miliar] di perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam memasok senjata ke Zionis "Israel".[IT/r]