Hizbullah Tingkatkan Serangan ke Permukiman Israel, Berhasil Menembak Jatuh UAV Hermes 450
Story Code : 1171670
Related FileMedia Militer kelompok tersebut melaporkan serangan roket dan serangan pesawat nirawak yang menargetkan lokasi strategis di wilayah pendudukan, serta terhadap pasukan pendudukan Zionis Israel.
Selain itu, pejuang Hizbullah berhasil menembak jatuh UAV Hermes-450 Zionis Israel di wilayah udara Lebanon, yang menggarisbawahi komitmen mereka untuk melawan ancaman Zionis Israel.
Sementara itu, pejabat Zionis, termasuk Kepala Staf Herzi Halevi, telah menyerukan agar para pemukim kembali pada akhir tahun, tetapi Wali Kota Kiryat Shmona Avihai Stern menyatakan prosesnya masih jauh.
Saluran 12 Zionis Israel juga mencatat bahwa bahkan setelah konflik, entitas pendudukan Zionis Israel tidak dapat menjamin tidak adanya tembakan roket dari Lebanon.
Media militer Hizbullah merilis serangkaian pernyataan yang merinci serangan dan hasilnya:
Pernyataan awal mengindikasikan bahwa pada pukul 9:00 pagi pada hari Sabtu, 9 November 2024, pejuang Perlawanan Islam meluncurkan salvo roket ke pangkalan industri militer Zevulun di utara Haifa.
Pernyataan kedua menyatakan bahwa pada tengah malam pada hari Sabtu, pejuang Perlawanan Islam menargetkan kota Safed yang diduduki dengan rentetan roket.
Pernyataan ketiga Hizbullah mengindikasikan bahwa pada pukul 7:30 pagi, pejuang kelompok tersebut secara akurat menargetkan pemukiman Kiryat Shmona dengan salvo roket.
Secara bersamaan pada pukul 11:30 pagi pada hari Sabtu, pejuang Perlawanan Islam menargetkan tempat pertemuan pasukan pendudukan Zionis Israel di pemukiman Al-Manara dan situs Al-Abbad, sesuai dengan pernyataan keempat dan kelima kelompok tersebut.
Menurut pernyataan keenam, pada pukul 8:00 pagi, Unit Pertahanan Udara Hizbullah menembak jatuh UAV Hermes 450 dengan rudal permukaan-ke-udara, yang menyebabkannya jatuh di kota Deir Siryan.
Selanjutnya, pesawat tempur musuh melakukan serangan terhadap reruntuhan tersebut. ��⚡️Hizbullah menembak jatuh Drone Elbit Hermes 450 dengan rudal permukaan-ke-udara. Drone tersebut jatuh di kota Deir Seryan, dan kemudian kota tersebut menjadi sasaran pesawat tempur Zionis Israel. (Pernyataan) pic.twitter.com/1c2pgPvuRW
— MenchOsint (@MenchOsint) 9 November 2024
Pukul 12:45 siang, pejuang Perlawanan Islam menargetkan pemukiman Bar'am dengan salvo roket, demikian bunyi pernyataan ketujuh kelompok tersebut.
Pernyataan kedelapan Hizbullah menyebutkan bahwa pada pukul 1:30 siang, para pejuang kelompok itu menargetkan pemukiman Ma'alot-Tarshiha dengan salvo roket.
Sejalan dengan peringatan yang dikeluarkan untuk beberapa pemukiman utara, para pejuang Perlawanan Islam meluncurkan salvo roket di pemukiman Nahariyya pada pukul 12:45 siang pada hari Sabtu, pernyataan kesembilan berbunyi.
Penargetan Nahariyya dan Ma'alot-Tarshiha mengikuti pengumuman Hizbullah bahwa kota-kota dan pemukiman yang diduduki di wilayah utara akan diserang secara langsung, mendesak para pemukim untuk mengungsi dari wilayah tersebut.
Pernyataan kesepuluh Media Militer Hizbullah menyatakan bahwa pada pukul 2:00 siang pada hari Sabtu, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan wilayah Krayot, utara kota Haifa yang diduduki, dengan rentetan roket.
Pada saat yang sama, pada pukul 14.00, pejuang Perlawanan Islam Hizbullah menargetkan pemukiman Ma'alot-Tarshiha untuk kedua kalinya pada hari Sabtu dengan salvo roket.
Pernyataan kedua belas Hizbullah menyatakan bahwa pada pukul 15.05 hari ini, para pejuang kelompok tersebut menargetkan pangkalan Komando Operasi Udara Meron dengan rentetan rudal.
Video| Hizbullah menargetkan pasukan pendudukan Zionis Israel yang berkumpul di pemukiman Misgav Am dan sekitar kota Maroun Al-Ras di perbatasan selatan.[IT/r]