Laporan: 6 Tentara Israel Bunuh Diri dalam Beberapa Bulan Terakhir

Harian Zionis Israel Yedioth Ahronoth melaporkan pada hari Jumat bahwa jumlah bunuh diri mungkin lebih tinggi.
 
Militer rezim sejauh ini menahan diri untuk tidak merilis jumlah resmi bunuh diri, meskipun berulang kali berjanji untuk melakukannya. Laporan itu mengatakan ribuan pasukan telah mencari bantuan dari klinik kesehatan mental, dengan sekitar sepertiga dari mereka yang terkena dampak menunjukkan gejala gangguan stres pascatrauma.
 
Jumlah tentara yang menderita trauma psikologis mungkin melebihi mereka yang mengalami cedera fisik akibat perang, katanya.
 
Zionis Israel melancarkan perang genosida di Gaza pada 7 Oktober 2023, setelah gerakan perlawanan Palestina Hamas melancarkan Operasi Badai Al-Aqsa yang mengejutkan terhadap entitas pendudukan sebagai tanggapan atas kampanye pertumpahan darah dan kehancuran rezim Zionis Israel selama puluhan tahun terhadap warga Palestina.
 
Serangan berdarah rezim di Gaza sejauh ini telah menewaskan lebih dari 44.000 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 104.200 orang.
 
Ribuan lainnya juga hilang dan diduga tewas tertimpa reruntuhan. Israel telah meningkatkan kekerasan terhadap warga Palestina di Tepi Barat sejak melancarkan perang genosida di Gaza, menewaskan ratusan warga Palestina dan menculik ribuan lainnya.[IT/r]