Duta Besar untuk Lebanon: Rusia Menghadapi Seluruh Mesin NATO; Barat Terlibat dalam Terorisme Ekonomi 

Ketika operasi militer Rusia di Ukraina mendekati satu tahun, Al-Ahed News duduk bersama utusan Moskow untuk Lebanon Alexander Rudakov.

“Tujuan operasi militer khusus Rusia di tanah Ukraina tidak berubah. Mereka terutama termasuk melindungi Tanah Air kita, kedaulatannya, dan integritas teritorialnya, memastikan keamanan rakyat Rusia, termasuk [mereka yang tinggal] di wilayah Ukraina yang dibebaskan dari neo-Nazi, dan pelucutan senjata dan de-Nazifikasi negara ini,” jelas Rudakov.

“Kami secara aktif dan cepat mengembangkan penanggulangan ekonomi kami sendiri. Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meminimalkan kerusakan dan memastikan fungsi berkelanjutan dari semua sektor ekonomi nasional. Kebijakan substitusi impor, percepatan pembangunan industri swasta, dan penguatan kedaulatan teknologi dirancang untuk menetralkan dampak sanksi dan segala pembatasan.”

Berikut transkrip lengkap wawancara tersebut:

Sudah hampir satu tahun sejak dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina. Apa tujuan yang telah dicapai Rusia sejauh ini? Dan apa penilaian Anda tentang kemajuan operasi?

Sistem hubungan internasional mengalami perubahan radikal. Jalan dan hasil tahun 2022 menunjukkan penolakan yang jelas dan tegas dari dunia Barat untuk berurusan dengan siapa pun yang setara sebagai mitra yang berdaulat penuh. Sebaliknya, ini berurusan dengan beberapa negara sebagai entitas yang bergantung, koloni, atau sebagai negara kelas dua. Barat juga terang-terangan melakukan tindakan agresif dan pengkhianatan tanpa sedikitpun memperhatikan kepentingan negara lain.

Langkah bermusuhan NATO terhadap Rusia dimulai jauh sebelum Februari 2022, yang akhirnya menyebabkan eskalasi di front Ukraina.

Tujuan operasi militer khusus Rusia di tanah Ukraina tidak berubah. Mereka terutama termasuk melindungi Tanah Air kita, kedaulatannya, dan integritas teritorialnya, memastikan keamanan rakyat Rusia, termasuk [mereka yang tinggal] di wilayah Ukraina yang dibebaskan dari neo-Nazi, dan pelucutan senjata dan de-Nazifikasi negara ini. Kami terus bergerak menuju penyelesaian semua tugas sulit.

Apakah pintu dialog dengan Kiev masih terbuka?

Salah satu prinsip utama kebijakan luar negeri Rusia adalah kebutuhan untuk menyelesaikan perbedaan dengan cara politik dan diplomatik.

Kami selalu dan tetap terbuka untuk berdialog dengan Kiev, termasuk penyelesaian damai krisis Ukraina. Beberapa putaran negosiasi ini telah terjadi pada musim semi tahun lalu, yang ditolak oleh pihak Ukraina untuk dilanjutkan, atas perintah Washington.

Penting untuk dipahami bahwa Rusia tidak berperang dengan rakyat Ukraina, tetapi menghadapi seluruh mesin militer NATO yang dipimpin oleh Amerika Serikat yang menggunakan Ukraina sebagai bahan bakar. Kiev tidak memiliki wewenang untuk membuat keputusan berdaulat.

Dengan demikian, pertama-tama, penting bagi Washington, ibu kota Eropa, dan rezim boneka Kiev untuk menyadari pentingnya menghormati kepentingan keamanan Rusia yang sah untuk memulai negosiasi penyelesaian di Ukraina.

Tidak ada yang baru dalam posisi kami terkait masalah ini. Kami selalu berusaha untuk menciptakan sistem keamanan yang setara dan tak terpisahkan untuk semua. Kami menganggap upaya untuk meningkatkan keamanan suatu negara dengan melanggar kepentingan negara lain tidak berguna.

Apa metode yang diadopsi oleh Rusia untuk menahan serangan Barat melalui media, secara politik dan ekonomi?

Nyatanya, perang hibrida yang sengit telah diluncurkan melawan Rusia. Negara-negara Barat mengambil tindakan bermusuhan terhadap kami di sektor politik, ekonomi, dan media, selain memberikan dukungan militer kepada neo-Nazi di Kiev.

Upaya untuk mengisolasi Rusia secara global terus berlanjut. Di media pro-Barat, mereka mencoba mendiskreditkan kami dan membuat tuduhan palsu tentang masalah dunia, seperti krisis pangan dan energi global. Hukuman yang melanggar hukum dijatuhkan secara sepihak, dan mereka menggunakan metode penipuan dan ilegal untuk bersaing dengan kami.

Ini dilakukan dengan tujuan untuk melemahkan atau menghancurkan Rusia, tetapi mereka tidak akan dapat mencapai tujuan yang diinginkan.

Kami berhasil mempersiapkan diri untuk sanksi. Kami secara aktif dan cepat mengembangkan penanggulangan ekonomi kami sendiri. Kami juga bekerja keras untuk mengklarifikasi dan menyebarkan posisi kami yang bertujuan untuk mempromosikan perdamaian dunia, memastikan keamanan dan stabilitas global, dan membangun sistem demokrasi yang adil untuk hubungan antar negara. Kami sedang mengembangkan hubungan dengan negara-negara yang memiliki visi dan misi yang sama.

Bagaimana Moskow menangani sanksi ekonomi yang dikenakan padanya sehubungan dengan perang dengan Kiev? Apa dampak dari sanksi ini terhadap interior Rusia? Dan bagaimana Moskow menghadapi terorisme ekonomi ini secara legal?

Pada awalnya, saya ingin menunjukkan rumusan yang benar dari pertanyaan tersebut: negara-negara Barat saat ini mempraktikkan terorisme ekonomi dalam bentuknya yang paling jelas.

Orang Eropa, yang biasa kami sebut "mitra", telah benar-benar kehilangan kredibilitasnya. Mereka mencoba mencekik Rusia secara ekonomi. Mereka secara sewenang-wenang menetapkan batas atas harga untuk pembelian gas dan minyak Rusia, menyabotase infrastruktur yang menjamin pasokan hidrokarbon, dan kemudian secara tidak berdasar menuduh kami memprovokasi krisis pangan dan energi global, mengetahui bahwa mereka sendiri mencegah pengiriman biji-bijian dan pupuk Rusia ke negara yang membutuhkan.

Kebijakan sanksi ekonomi telah lama dipraktikkan terhadap Rusia. Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah menyaksikan babak baru tindakan. Namun, itu cukup mudah diprediksi, jadi kami bisa mempersiapkan diri untuk itu.

Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meminimalkan kerusakan dan memastikan bahwa semua sektor ekonomi nasional berfungsi secara berkelanjutan. Kebijakan substitusi impor, percepatan pembangunan industri swasta, dan penguatan kedaulatan teknologi dirancang untuk menetralkan dampak sanksi dan segala pembatasan lainnya.

Apa peran sekutu Rusia dalam memperkuat ketabahannya menghadapi serangan Barat?

Alasan sebenarnya perang yang diluncurkan segelintir negara Barat melawan Rusia bukanlah rahasia bagi sebagian besar dunia.

Kami menjaga hubungan yang dapat diandalkan dengan banyak teman dan sekutu kami di Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah, dan dengan mereka kami terus mengembangkan dialog politik dan kerjasama perdagangan dan ekonomi bilateral, serta melalui berbagai kerangka kerja badan internasional.

Rusia telah lama menjadi mitra dagang dan pemasok energi, makanan, serta barang dan jasa lainnya yang dapat diandalkan. Karena permusuhan Barat terhadap Rusia, hubungan kita saat ini dialihkan ke pasar negara-negara sahabat, terutama negara-negara Asia.

Kami berhasil bekerja sama dengan negara-negara anggota Uni Ekonomi Eurasia, BRICS, dan Organisasi Kerjasama Shanghai untuk mengatasi tantangan yang muncul.

Di Lebanon, kami telah mendengar di media tentang tawaran Rusia di berbagai bidang untuk memberikan bantuan kepada pemerintah dan rakyat. Bisakah Anda memberikan ikhtisar? Dan apa tanggapan pemerintah terhadap hal ini?

Teman-teman Lebanon kami sangat menyadari kesiapan Rusia yang terus menerus untuk memberikan bantuan di masa-masa sulit.

Bantuan dalam bentuk Rusia diberikan ke Lebanon, termasuk melalui organisasi kemanusiaan PBB. Misalnya, tahun lalu 714,15 ton minyak bunga matahari Rusia didistribusikan ke sekolah-sekolah Lebanon.

Setiap tahun, kami menawarkan 150 beasiswa kepada siswa Lebanon yang ingin menerima pendidikan gratis di universitas Rusia.

Mengindahkan seruan pemerintah Lebanon, Presiden Rusia Vladimir Putin memutuskan mengenai pasokan gratis gandum dan produk minyak bumi. Logistik teknis pengangkutan produk-produk ini saat ini sedang dikoordinasikan.

Selain itu, kami sedang mempelajari prospek untuk mengintensifkan kerja sama bilateral di sejumlah bidang, termasuk energi, kedokteran, dan pertanian.

Kami mencari peluang lain untuk mendukung teman-teman Lebanon kami selama masa sulit bagi negara mereka ini. Kami selalu terbuka untuk mempertimbangkan proposal untuk meluncurkan proyek yang saling menguntungkan.

Kami yakin bahwa pemilihan awal Presiden Lebanon dan pembentukan pemerintahan yang efektif dan cakap selanjutnya akan memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan kemajuan semua inisiatif ini.

Beberapa maskapai penerbangan Rusia menderita krisis bahan bakar di Lebanon. Ingin berkomentar?

Salah satu manifestasi terorisme ekonomi Barat, yang kami sebutkan sebelumnya, adalah intimidasi terang-terangan terhadap mitra kami. Ini dimaksudkan agar mereka menolak untuk bekerja sama dengan kami.

Perusahaan yang beroperasi di Lebanon yang berspesialisasi dalam pemeliharaan darat pesawat tidak dapat menghindari nasib ini, karena di bawah ancaman sanksi, mereka dilarang mengisi bahan bakar pesawat Rusia.

Ini, tentu saja, menimbulkan beberapa ketidaknyamanan dan kebingungan. Mempertimbangkan hal ini, seluruh ekonomi Rusia telah beradaptasi dengan tekanan sanksi yang berkelanjutan, dan demi kepentingan terbaik negara kami, kami mengadopsi metode yang efektif untuk menetralkan kerusakan yang disebabkan oleh pembatasan terhadap kami dan menanggapinya dengan tepat.

Kami yakin bahwa seiring waktu kami akan dapat memulihkan penerbangan Moskow-Beirut.

Apakah penerimaan pemerintah Lebanon atas beberapa sanksi yang dikenakan pada Rusia, atas permintaan Barat, memengaruhi komunitas Lebanon di Rusia?

Negara-negara Barat, dalam upaya sembrono mereka untuk menimbulkan kerusakan ekonomi di Rusia, menciptakan banyak kerumitan manusia yang memengaruhi orang-orang yang tidak bersalah, seringkali memperburuk masalah sosial dan ekonomi di negara-negara yang sama yang memberlakukan sanksi.

Kami menyesal bahwa kebijakan picik ini telah berdampak negatif terhadap ribuan ekspatriat Lebanon yang tinggal di Rusia, membuat mereka kehilangan kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan dari penerbangan langsung yang murah ke tanah air mereka. Kami mencoba mencari jalan keluar dari situasi ini.

Kata terakhir

Rusia secara tradisional mendukung promosi perdamaian dan stabilitas internasional, dengan sangat menghormati prinsip persamaan kedaulatan negara.

Hubungan Rusia dengan semua negara Arab selalu ditandai dengan sifat terbuka dan bersahabat, dengan kesediaan kita untuk mempertimbangkan kepentingan satu sama lain dan saling membantu.

Saat ini, di dunia multipolar yang sedang berkembang, hubungan Rusia-Arab telah menjadi model hubungan yang tulus, saling menguntungkan, dan beragam.

Ketabahan banyak negara Arab dalam menghadapi pemerasan dan intimidasi dihormati, serta posisi tegas mereka dipandu oleh kepentingan nasional mereka dalam menyelesaikan masalah internasional yang mendesak.

Saya yakin bahwa dengan menyatukan upaya orang-orang yang berpikiran sama di seluruh planet ini, kita akan dapat berkontribusi secara efektif untuk membangun tatanan dunia multipolar yang baru, demokratis, tanpa ancaman terhadap negara-negara yang "tidak diinginkan" dan tanpa manifestasi neo-Nazisme dan neo-kolonialisme.[IT/r]