QR CodeQR Code

Rusia - AS:

Mattis di Bahrain: AS Tidak Meninggalkan Kontrol Senjata

29 Oct 2018 03:52

IslamTimes - Menteri Pertahanan AS Jim Mattis telah mengklaim bahwa negaranya tidak berniat untuk meninggalkan perjanjian kontrol senjata, dalam sebuah pernyataan yang lebih lanjut menguraikan komentar sebelumnya yang dibuat oleh Presiden Donald Trump tentang meninggalkan perjanjian senjata nuklir penting dengan Rusia.


“Akhirnya kita harus melihat kenyataan, itu tidak berarti bahwa kita meninggalkan pengawasan senjata. Tetapi kontrol senjata harus lebih dari kata-kata di atas kertas, itu harus tindakan,” kata Mattis pada hari Sabtu (28/10) saat menghadiri pertemuan keamanan regional di Bahrain.
 
"Kami bekerjasama erat dengan sekutu Eropa kami ... dan kami akan terus berkolaborasi sangat erat dengan perjanjian dan implikasinya untuk keamanan Eropa."

Perjanjian Intermediate-Range Nuclear Forces (INF), yang ditandatangani menjelang akhir Perang Dingin pada 1987 oleh Presiden Ronald Reagan dan pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev, dilihat sebagai tonggak penting dalam mengakhiri perlombaan senjata Perang Dingin antara dua negara adidaya setelah secara efektif melarang rudal dan konvensional jarak pendek dan menengah berbasis nuklir yang dimiliki oleh kedua negara di Eropa.[IT/r]
 


Story Code: 758324

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/758324/mattis-di-bahrain-as-tidak-meninggalkan-kontrol-senjata

Islam Times
  https://www.islamtimes.com