Islam Times - Perlawanan Islam Menargetkan Tentara, Peralatan Mata-mata, dan Situs Laut Israel dalam Serangan Terkoordinasi

Perlawanan Islam Menargetkan Tentara, Peralatan Mata-mata, dan Situs Laut Israel dalam Serangan Terkoordinasi

IslamTimes - Dalam serangkaian serangan terkoordinasi pada hari Sabtu (16/5) ini, Perlawanan Islam melancarkan beberapa serangan terhadap sasaran dan peralatan militer Zionis Israel sebagai tanggapan terhadap agresi yang sedang berlangsung dan untuk mendukung perlawanan Palestina di Gaza.

Perlawanan Islam mengumumkan bahwa pada pukul 09:45, para pejuangnya menargetkan kumpulan tentara Israel di dekat Barak Branit, dan menghasilkan serangan langsung.

Pada pukul 14:45, para pejuang melancarkan serangan kedua, kali ini terhadap peralatan mata-mata di lokasi Ramtha, sekali lagi mengenai sasarannya secara langsung.

Selain itu, sebagai pembalasan atas serangan Zionis Israel terhadap seorang nelayan sipil di Ras al-Naqoura di wilayah Lebanon pagi itu, para pejuang menargetkan lokasi laut Ras al-Naqoura dengan peluru artileri.

Para pejuang Perlawanan Islam menargetkan sistem teknis dan peralatan mata-mata di lokasi Raheb dengan senjata yang sesuai, langsung mengenai dan menghancurkannya.

Selain itu, para pejuang tersebut menargetkan posisi tentara Zionis Israel di dalam sebuah ruangan di Barak Ramim menggunakan pesawat serang, sehingga menghasilkan serangan langsung.

Sebelumnya pada pagi hari, koresponden Al-Manar melaporkan bahwa serangan pesawat tak berawak Israel menargetkan sepeda motor yang dikendarai seorang nelayan di Ras Naqoura, mengakibatkan dia terluka. “Kondisinya saat ini digambarkan stabil,” ujarnya.

Kemarin, Media Militer Hizbullah menyiarkan adegan dari operasi Perlawanan Islam yang menargetkan markas baru Batalyon Artileri 411 dekat Jatoun di wilayah utara Palestina yang diduduki.

Media Zionis Israel melaporkan bahwa sirene berbunyi lagi di “Malikiyah,” “Yifthah,” “Dishon,” dan “Ramot Naftali” karena kekhawatiran akan infiltrasi drone.[IT/r]