Islam Times - Pembubar Knesset Akan Ditetapkan Minggu Depan

IslamTimes - Likud bermaksud untuk mengajukan RUU untuk membubarkan parlemen entitas Zionis [Knesset] dan memulai pemilihan Rabu (15/6) depan.

Jika Nir Orbach dari Yamina memberikan suara untuk RUU tersebut, akan ada mayoritas, tetapi Orbach tidak ingin menobatkan Perdana Menteri Alternatif Yair Lapid.

Menurut kesepakatan koalisi, Lapid secara otomatis akan menjadi perdana menteri dari pemerintahan sementara selama pemilihan dan sampai pemerintahan baru akan terbentuk, jika pemerintahan saat ini dijatuhkan oleh dua MK dari kubu Bennett: Orbach dan mantan ketua koalisi Idit Silman.

Jika RUU itu lolos, pemilihan akan diadakan pada Selasa pertama setelah 90 hari yang tidak jatuh pada hari libur atau malam hari libur, 25 Oktober.

Koalisi pemerintahan Bennett akan dikalahkan dalam setiap pemungutan suara yang akan berlangsung di Knesset pada hari Rabu (15/6), karena MK pemberontak dari empat partai yang berbeda.

Rabu adalah hari Knesset memberikan suara pada RUU yang diajukan oleh oposisi. Koalisi itu diperkirakan akan memboikot semua suara dalam upaya untuk meminimalkan penghinaan dari kekalahan, seperti yang terjadi dalam satu-satunya suara di pleno Knesset pada hari Senin (13/6).

Tidak ada ketetapan yang dibawa ke pemungutan suara pada hari Selasa (14/6).[IT/r]