QR CodeQR Code

Krisis Suriah

Wartawan: Bandar Aktif Dorong Pecahnya Perang Suriah

7 Sep 2013 16:53

Islam Times - "Dan apa yang Anda lihat di bulan-bulan berikutnya adalah; pertama intelijen Saudi, ketua badan intelijen, Bandar menyimpulkan bahwa senjata kimia telah digunakan dalam skala kecil oleh rezim Suriah. Lalu Brits dan Perancis meyakini kesimpulan yang sama. Kemudian badan intelijen AS mencapai kesimpulan itu pada bulan Juni...



Informasi yang  baru muncul menunjukkan bahwa kepala intelijen Saudi, Pangeran Bandar Sultan berperan penting dalam meyakinkan pemerintah AS untuk melaksanakan rencana serangan ke Suriah.

Koresponden Wall Street Journal, Adam Entous dalam sebuah wawancara dengan televisi Democracy Now, Jumat (6/9/13) mengatakan bahwa Saudilah yang membawa anggota Tentara Bebas Suriah (kelompok pemberontak dukungan Barat). Lalu warga Suriah yang terkena senjata kimia diterbangkan ke Inggris untuk diobati dan diuji.

Dia menambahkan, " Itu semacam kasus pertama yang ditawarkan sebagai bukti kuat bahwa senjata kimia telah digunakan [di Suriah]."

"Dan apa yang Anda lihat di bulan-bulan berikutnya adalah; pertama intelijen Saudi, ketua  badan intelijen, Bandar menyimpulkan bahwa senjata kimia telah digunakan dalam skala kecil oleh rezim Suriah. Lalu Brits dan Perancis meyakini kesimpulan yang sama. Kemudian badan intelijen AS mencapai kesimpulan itu pada bulan Juni... Setidaknya publikasi itu menjadi pemicu keputusan Obama untuk memerintahkan CIA mempersenjatai para pemberontak di markas Jordan ini," tambahnya.

Entous menambahkan Bandar bin Sultan sudah menjalin upaya terselubung dengan CIA untuk mendukung militan Takfiri yang beroperasi di Suriah.

Dia menambahkan, pangeran Saudi itu sering berkunjung ke Paris dan Moskow sebagai bagian upaya untuk melemahkan pemerintah Suriah.

Entous juga mengatakan bahwa Sultan sangat agresif dalam mempersenjatai dan mendanai teroris di Suriah sejak tahun 2011.

"Dia benar-benar mengulangi perannya pada 1980-an ketika bekerja dengan Reagan untuk mengatur uang dan senjata bagi para Mujahidin di Afghanistan dan bekerja sama dengan CIA di Nikaragua untuk mendukung Contras," $tambah koresponden Wall Street Journal itu.

Sementara itu, sebuah liputan berita Mint Pers mengatakan awal bulan ini, warga Suriah di pinggiran Damaskus Ghouta menyatakan bahwa Arab Saudi menyediakan senjata kimia untuk kelompok teroris al-Qaeda.[IT/r]


Story Code: 299522

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/299522/wartawan-bandar-aktif-dorong-pecahnya-perang-suriah

Islam Times
  https://www.islamtimes.com