Islam Times - Penyidikan PBB tidak Halangi Inggris Serang Suriah

Islam Times- "[Inggris] menyambut baik pekerjaan tim penyidik PBB saat ini di Damaskus. Sementara, mandat tim ini adalah untuk mengkonfirmasi apakah senjata kimia digunakan atau tidak, dan tidak untuk membagi kesalahan, "katanya.

Pemerintah Inggris akan menunda aksi militer terhadap Suriah sampai Inspektur Perserikatan Bangsa (PBB) mempublikasikan laporan mereka mengenai dugaan serangan senjata kimia di Suriah.

Pemerintah Inggris mengatakan hal itu dalam gerakan yang direncanakan, dan akan disampaikan kepada parlemen untuk dipungut suara, bahwa serangan kimia Rabu lalu di Suriah itu dilakukan oleh pasukan pemerintah, tapi semua orang harus mengikuti proses PBB sejauh mungkin. Demikian Press TV melaporkan, Kamis, 29/08/13.

Namun, gerakan itu mengatakan, mandat tim inspektur PBB hanya untuk mengatakan apakah senjata kimia digunakan atau tidak, terlepas dari semua tindakan Inggris dan sekutu Baratnya yang akan mengambil tindakan militer.

"[Inggris] menyambut baik pekerjaan tim penyidik PBB saat ini di Damaskus. Sementara, mandat tim ini adalah untuk mengkonfirmasi apakah senjata kimia digunakan atau tidak, dan tidak untuk membagi kesalahan, "katanya.

"[Setelah laporan tim ke DK PBB] setiap upaya harus dilakukan untuk mengamankan Resolusi Dewan Keamanan yang mendukung aksi militer sebelum tindakan tersebut diambil. Namun, sebelum Inggris terlibat langsung dalam tindakan tersebut, suara akan diambil di House of Commons, "tambahnya.

Gerakan ini juga menanyakan legalitas serangan militer terhadap Suriah dan mengatakan, "Penggunaan senjata kimia merupakan kejahatan perang menurut hukum adat, dan kejahatan terhadap kemanusiaan - dan, prinsip intervensi kemanusiaan memberikan dasar hukum yang kuat untuk mengambil tindakan". [IT/Onh/Ass]