Islam Times - Chomsky: Demokrasi Uni Eropa Compang Camping

Islam Times-Chomsky juga mengingatkan bahwa langkah penghematan sebenarnya tengah mencekik pertumbuhan ekonomi negara-negara Eropa.

Seorang analis Amerika, Naom Chomsky mengatakan demokrasi Uni Eropa berada dalam kondisi compang camping karena tak mampu merespon secara efektif krisis ekonomi yang mendera kawasannya.

"Saya tidak terlalu mengagumi [Federal Reserve] tapi saya pikir mereka berpikir lebih konstruktif, bernas dan progressif dibanding ECB (euroean Central Bank)," kata Chomsky sebagaimana dikutip Irish Time.

Dia mengatakan ECB telah memaksakan penghematan yang tidak adil dan kontra produktif pada negara-negara Eropa.

Chomsky juga mengingatkan bahwa langkah penghematan sebenarnya tengah mencekik pertumbuhan ekonomi negara-negara Eropa.

"Langkah penghematan itu cukup berbahaya jika diaplikasikan di mana pun," katanya.

Peringatan Chomsky itu memang sesuai dengan data resmi yang dirilis bahwa indeks pekerjaan di zona Euro telah memecahkan rekor sampai 12 % pada bulan Februuari 2013.

Pada tanggal 22 Februari lalu, Komisi eropa mengatakan bahwa zona Euro akan menyaksikan resesi lagi pada tahun 2013.

Ramalan ekonomi di musim semi yang disajikan Uni Eropa itu juga menyatakan bahwa indeks pengangguran di zona Euro akan mencapai angka 12,2 % pada tahun 2013.

Eropa terpuruk dalam krisis ekonomi sejak tahun 2008. Krisis hutang yang terus memburuk membuat pemerintah Uni Eropa terpaksa mengambil langkah penghematan yang sangat ketat dan reformasi ekonomi yang sangat sulit. [IT/MN/NAT]