Islam Times - Pengunduran Diri al-Khatib Bukti Lemahnya Oposisi

Islam Times- "Pengunduran diri Al-Khatib adalah tanda lain dari kelemahan dan perpecahan oposisi dari dalam dalam melawan pemerintah Suriah, dan Bashar al-Assad,"

Seorang anggota parlemen Iran mengatakan pengunduran diri kepala koalisi oposisi Suriah adalah tanda lemahnya dukungan dari dari dalam terhadap teroris dalam melawan pemerintah Bashar Assad.

Pernyataan itu diutarakan oleh Ketua Komisi untuk Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Majlis Iran, Alaeddin Boroujerdi dalam sebuah wawancara sebagaimana dilaporkan oleh ICANA, pada Senin, 25/03/13.

"Pengunduran diri Al-Khatib adalah tanda lain dari kelemahan dan perpecahan oposisi dari dalam dalam melawan pemerintah Suriah, dan Bashar al-Assad," kata anggota parlemen Iran itu.

Boroujerdi juga mengecam bungkamnya Barat terhadap kasus terburuk dari pelanggaran Hak Asasi Manusia seperti pembunuhan terhadap perempuan dan anak-anak di Suriah. Selain itu, ia juga mengecam Amerika Serikat yang mendukung teroris untuk memerangi pemerintah Suriah.

"Tanggung jawab atas pembunuhan warga Suriah yang tak berdosa berada di atas pundak negara-negara yang telah resmi mendukung kelompok-kelompok teroris ... dan sayangnya beberapa negara regional juga di antara mereka," pungkasnya.

Khatib mengeluarkan pernyataan pada halaman Facebook-nya pada hari Minggu dan mengatakan bahwa ia telah berjanji untuk mengundurkan diri jika apa yang ia sebut garis merah tertentu terlewati. Namun dia tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.

"Saya mengumumkan pengunduran diri saya dari Koalisi Nasional, sehingga saya bisa bekerja dengan kebebasan yang tidak mungkin bisa didapat di lembaga resmi," katanya. [IT/ON]