Islam Times - 70 % Warga Amerika Yakin Akan Terjadi Resesi

Islam Times - Bahkan jika Kongres mampu mengambil tindakan penting di akhir tahun, 54% responden yakin bahwa resesi tetap akan mendera Amerika di tahun 2013.

Mayoritas responden dalam sebuah polling yakin bahwa resesi akan terjadi tahun depan jika Kongres gagal mencapai kesepakatan tentang tebing fiskal.

Sekitar 70% responden dalam poling yang dilakukan Rasmussen mengatakan resesi akan terjadi tahun depan jika Kongres gagal menyetop kenaikan pajak dan pemotongan belanja yang akan dimulai bulan Januari mendatang.

Bahkan jika Kongres mampu mengambil tindakan penting di akhir tahun, 54% responden yakin bahwa resesi tetap akan mendera Amerika di tahun 2013.

Pakar-pakar ekonomi lainnya memprediksikan bahwa berspekulasi terkait tebing fiskal akan menarik ratusan milyar dolar dari sektor ekonomi dan menciptakan resesi pada enam bulan pertama tahun 2013.

Polling yang dilakukan Rasmussen menunjukkan bahwa kerusakan di sektor ekonomi Amerika sudah dimulai.

Sementara polling lain yang dirilis hari Rabu (26/12/12) menemukan bahwa pesimisme tentang peluang untuk menyelesaikan krisis tebing fiskal semakin meningkat di Washington. Warga Amerika yang optimis bahwa anggaran negara akan disepakati sebelum 1 Januari merosot menjadi 50%. Angka ini adalah terendah yang pernah tercatat menurut polling terakhir Gallup.

Disebutkan, ada indikasi yang menunjukkan bahwa Presiden Obama dan Partai Republik akan mencapai kesepakatan sebelum liburan. Tapi peluang itu hilang setelah anggota Kongres dari Partai republik membatalkan pemungutan suara terkait tagihan pajak 'Rencana B'. Dan masing-masing pemimpin di kedua belah pihak saling menuding bahwa pihaknya mendorong negara untuk tetap jatuh dalam konflik tebing fiskal.

Para pakar anggaran negara di Washington juga meragukan bahwa Gedung Putih dan Kongres dapar mencapai kesepakatan fiskal yang efektif dan mampu mengatasi krisis panjang pengurangan hutang.

Jika Kongres dan Gedung Putih tidak dapat mencapai kesepakatan di tahun baru, hampir semua pemotongan pajak yang terjadi di masa George Bush akan berakhir pada 31 Desember mendatang. Hasilnya, setiap keluarga akan memiliki tambahan hutang rata-rata 2.200 USD sampai empat tahun mendatang.

Sementara itu, menurut sebuah laporan yang dirilis oleh Thomson Reuters dan Universitas Michigan pada tanggal 21 Desember lalu, sentimen para konsumen di AS terus meningkat di bulan Desember, lebih dari perkiraan sebelumnya. [Islam Times/NF]