Menpora Ajak Generasi Muda Lawan Pengaruh Buruk Judi Online Lewat Olahraga dan Kegiatan Positif
22 Nov 2024 23:33
Islam Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengajak generasi muda untuk melawan pengaruh buruk judi online dengan berolahraga dan terlibat dalam kegiatan positif. Menurut data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), lebih dari 190.000 anak di Indonesia terpapar judi online dengan transaksi mencapai Rp293,4 miliar. Dito menyebut hal ini sangat memprihatinkan, karena judi online dapat merusak masa depan bangsa.
“Miris rasanya melihat masyarakat termasuk anak-anak muda kita terjerat judi online. Padahal kita tahu judi online memiliki bahaya yang dahsyat dalam merusak masa depan bangsa,” kata Dito dalam pernyataannya di Jakarta pada Jumat (22/11/24).
Sebagai Menpora, Dito berkomitmen untuk memastikan tidak ada lagi generasi muda yang terjerat judi online. Untuk itu, ia menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 11.7.42 Tahun 2024 yang menginstruksikan Kemenpora untuk aktif menyampaikan imbauan dan mengadakan kegiatan edukatif tentang bahaya judi online. Kemenpora juga menjadikan pencegahan judi online sebagai fokus dalam program kepemudaan dan olahraga.
Beberapa program unggulan Kemenpora, seperti Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam), Pesta Prestasi, Collab Rangers, dan Wiramuda, diadakan untuk melibatkan generasi muda dalam aktivitas positif. Program-program ini bertujuan memberikan ruang bagi mereka untuk berkreasi dan menjauh dari kegiatan negatif seperti judi online. Dito berharap melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih aktif berolahraga dan menghindari pengaruh buruk judi online.
Story Code: 1174183