Indonesia-Guinea Kolaborasi Tingkatkan Kapasitas Personel Penerbangan
12 Nov 2024 01:31
Islam Times - Indonesia dan Guinea bekerja sama meningkatkan kapasitas personel penerbangan melalui program pelatihan dan pertukaran pengetahuan untuk memperkuat keselamatan dan kompetensi di sektor aviasi. Program ini diluncurkan oleh Kemenhub Indonesia dan Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional Indonesia (Indonesian AID), yang bertujuan tidak hanya untuk mentransfer keahlian teknis, tetapi juga mempererat hubungan kolaborasi dan persahabatan antara kedua negara. Kepala BPSDMP Kemenhub, Subagiyo, menyatakan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat membantu peserta membangun keterampilan sekaligus menjalin hubungan harmonis dengan rekan-rekan Indonesia.
Program ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia dalam mendukung kampanye "No Country Left Behind" yang digagas oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO). Sejak 2021, Indonesia telah melatih lebih dari 198 profesional penerbangan dari 74 negara berkembang melalui program Developing Countries Training Programme (DCTP) dari ICAO. Subagiyo berharap kerja sama ini akan membuka peluang kolaborasi lebih lanjut di bidang-bidang lain yang menjadi kepentingan bersama.
Sebanyak 16 peserta dari Guinea akan mengikuti tiga pelatihan khusus di Indonesia yang berlangsung dari 11 hingga 22 November 2024. Pelatihan tersebut meliputi Ramp Safety Awareness, Advance Aeronautical Information Management, Safety Management and Human Performance, serta Air Cargo Security. Pelatihan ini diselenggarakan di Politeknik Penerbangan Indonesia dan Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Curug, dengan harapan dapat membantu Guinea mencapai standar internasional di sektor penerbangan dan mendorong pembangunan berkelanjutan.
Story Code: 1172037