Gejolak Zionis Israel:
Rumah Netanyahu Butuh Jutaan Dolar untuk Peningkatan Keamanan Setelah Serangan Pesawat Nirawak
28 Oct 2024 10:04
IslamTimes - Kantor Perdana Menteri Zionis Israel dan dinas keamanan Zionis Israel, Shin Bet, dilaporkan tengah mendiskusikan modifikasi keamanan di kediaman Benjamin Netanyahu di Caesarea, yang menjadi sasaran pesawat nirawak Hezbollah akhir pekan lalu.
Hizbullah menyerang kediaman Benjamin Netanyahu di Caesarea, sebelah selatan Haifa yang diduduki pada 19 Oktober dengan pesawat nirawak.
Menurut Ynet, renovasi semacam itu kemungkinan menelan biaya antara 3 hingga 8 juta Shekel Israel Baru, (790.000-2,11 juta USD)
Berdasarkan klausul "diizinkan untuk dipublikasikan", media Zionis Israel melaporkan minggu lalu bahwa serangan pesawat nirawak yang dilancarkan oleh Hezbollah pada Sabtu (26/10) sebelumnya menghantam dan merusak parah kediaman Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di Caesarea, sebelah selatan Haifa yang diduduki.
Pengumuman itu muncul tak lama setelah Petugas Hubungan Media Hizbullah, Mohammad Afif, mengklaim dari pinggiran selatan Beirut bahwa Perlawanan Islam di Lebanon bertanggung jawab atas operasi tersebut pada 19 Oktober.
Pada hari serangan, kantor Perdana Menteri mengklaim bahwa Netanyahu dan istrinya, Sara, tidak hadir pada saat itu.
Menurut laporan militer, pesawat nirawak itu adalah satu dari tiga yang diluncurkan dari Lebanon. Meskipun tiga helikopter tempur dikerahkan untuk mencegat pesawat nirawak itu, mereka tidak berhasil.
Dua dari pesawat nirawak itu diduga dicegat oleh sistem pertahanan udara Iron Dome.
Media Zionis Israel melaporkan kegagalan besar dalam operasi intersepsi, karena pesawat nirawak yang menyusup terbang tepat di samping helikopter militer yang mencarinya di pinggiran #Haifa yang diduduki. pic.twitter.com/jSNeWHAe8g
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 19 Oktober 2024
Target yang dituju dari ketiga pesawat nirawak itu adalah kediaman Perdana Menteri, dengan satu pesawat nirawak menghantam jendela kamar tidurnya.
Dampaknya menyebabkan kerusakan pada jendela dan halaman serta menimbulkan kerusakan lain di dalam kediaman.
Zionis Israeli Broadcasting Corporation mengutip seorang pejabat keamanan yang mengatakan bahwa pesawat nirawak yang menyerang kediaman Netanyahu menyebabkan kerusakan yang signifikan.
Sebuah gambar, yang sebelumnya tidak dipublikasikan oleh sensor militer Zionis Israel, kini telah dirilis, yang memperlihatkan kerusakan yang terjadi di kediaman Netanyahu akibat serangan pesawat nirawak tersebut.
�������� Saluran Israel 12: Pesawat nirawak (Hizbullah) yang menargetkan kediaman Netanyahu di Kaisarea meledak di jendela kamar tidurnya. pic.twitter.com/pPgcMZ5HnF
— Lord Bebo (@MyLordBebo) 22 Oktober 2024
Keluarga Netanyahu mengeluarkan daftar tuntutan menyusul serangan pesawat nirawak Hizbullah
Dalam konteks terkait, surat kabar Zionis Israel Maariv melaporkan pada hari Selasa (22/10) bahwa keluarga Perdana Menteri Zionis Israel telah mengeluarkan daftar tuntutan menyusul serangan pesawat nirawak Hizbullah.
Menurut surat kabar tersebut, keluarga Netanyahu meminta renovasi menyeluruh dan pekerjaan perlindungan di semua tempat tinggal mereka, termasuk Caesarea, Gaza Street, dan Balfour, tanpa menetapkan batasan anggaran apa pun.
Selain itu, keluarga tersebut menuntut peningkatan perlindungan Shin Bet untuk Perdana Menteri dan keluarganya, bersama dengan pengaktifan sistem pengacauan GPS di dekat tempat tinggal dan di sekitar konvoi Perdana Menteri, Maariv menyebutkan.
Tuntutan lainnya termasuk mengintensifkan sistem intersepsi di area terkait dan menyediakan liputan udara 24/7 untuk memungkinkan intersepsi jet tempur atau helikopter, surat kabar tersebut menambahkan.
Terakhir, keluarga Netanyahu meminta segera mencari tempat tinggal alternatif permanen yang memenuhi persyaratan perlindungan tertinggi, hingga pekerjaan renovasi selesai.[IT/r]
Story Code: 1169181