Islam Times - Tidak Ada Lokasi IRGC yang Menjadi Sasaran Agresi Israel; Dilaporkan Kerusakan Minimal

Tidak Ada Lokasi IRGC yang Menjadi Sasaran Agresi Israel; Dilaporkan Kerusakan Minimal

IslamTimes - Media Iran melaporkan bahwa tidak ada serangan rudal atau dampak pada lokasi militer IRGC di barat dan barat daya Tehran.

Angkatan pertahanan udara Iran telah mengonfirmasi serangan Israel terhadap posisi di provinsi Tehran, Khuzestan, dan Ilam, melaporkan bahwa serangan tersebut hanya menyebabkan kerusakan terbatas.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis Sabtu (26/1) pagi, angkatan pertahanan udara menyatakan, "Meskipun ada peringatan sebelumnya dari pejabat Republik Islam kepada rezim Zionis kriminal dan ilegal untuk menghindari tindakan yang nekat, rezim palsu ini menyerang bagian-bagian pusat militer di Tehran, Khuzestan, dan Ilam dalam sebuah tindakan provokatif."

Rekaman menunjukkan pertahanan udara #Iran secara aktif mencegat target musuh di atas #Tehran. pic.twitter.com/TCNeUbT20m
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 26 Oktober 2024

Pernyataan itu juga menyoroti bahwa sistem pertahanan udara terpadu Iran berhasil mencegat dan menangkal agresi tersebut.

Serangan tersebut mengakibatkan kerusakan kecil, dan tingkat keparahan insiden tersebut masih dalam penyelidikan, tambah pernyataan itu.

Pernyataan itu juga mendesak masyarakat untuk tetap bersatu dan tenang serta mengabaikan rumor yang disebarkan oleh media Zionis Israel.

Ledakan bergema di sebelah Barat Tehran, kota tetap tenang Laporan sebelumnya dari sumber keamanan menunjukkan bahwa suara keras yang didengar oleh beberapa penduduk di dekat Tehran disebabkan oleh aktivasi sistem pertahanan udara.

Namun, tidak ada laporan tentang pesawat tempur atau suara rudal, dan tidak ada api atau asap yang terlihat di kota tersebut.

Kantor berita resmi Iran, IRNA, mengutip sumber keamanan yang mengonfirmasi bahwa suara yang terdengar di ibu kota adalah hasil dari "aktivitas pertahanan di Tehran, dan pertahanan udara berhasil selama insiden ini."

IRNA juga melaporkan tidak ada insiden yang memerlukan bantuan, dan Bandara Internasional Mehrabad dan Bandara Internasional Imam Khomeini beroperasi secara normal.

Kantor berita tersebut selanjutnya mengonfirmasi bahwa pertahanan udara Iran "berhasil menembak jatuh target musuh di wilayah udara sekitar provinsi Tehran" dengan rekaman yang dibagikan secara daring yang menunjukkan apa yang tampak sebagai intersepsi di atas ibu kota. فرودگاه بین‌المللی امام خمینی

(ره) درآرامش کامل در حال خدمت‌رسانی به مسافران است.. pic.twitter.com/ Q73ectVrqm — سِتیا �� (@s_fa110) 26 Oktober 2024

Kantor Berita Tasnim melaporkan pada Sabtu pagi bahwa operasi di Bandara Internasional Imam Khomeini dan Bandara Mehrabad adalah berjalan seperti biasa.

Sementara itu, kilang minyak Tehran Iran tetap beroperasi seperti biasa, perwakilan perusahaan minyak Teheran Iran, Shaker Khafaee, mengatakan kepada media lokal.

Menurutnya, tidak ada serangan yang terdokumentasi terhadap kilang mana pun yang dimiliki oleh Perusahaan Minyak Tehran. Khafai mencatat bahwa kilang perusahaan ini beroperasi tanpa lelah, melakukan penyulingan sesuai rencana permainan yang ditetapkan.

Pusat militer IRGC tetap aman selama serangan Zionis Israel
Tidak ada serangan rudal atau benturan yang terjadi di pusat militer Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang terletak di barat dan barat daya Tehran, menurut Kantor Berita Tasnim.

Menurut informasi yang dikumpulkan oleh kantor berita tersebut, fasilitas militer IRGC di area ini tidak terpengaruh oleh serangan tersebut. Mengutip sumber yang terpercaya, Tasnim melaporkan bahwa klaim Zionis "Israel" untuk menyerang 20 lokasi di Iran dianggap tidak realistis dan dianggap sebagai bagian dari strategi perang psikologisnya.

Sumber tersebut melaporkan bahwa serangan Israel berasal dari luar perbatasan Iran dan hanya menyebabkan kerusakan terbatas. Sumber tersebut juga mengonfirmasi laporan sebelumnya dari Tasnim bahwa tidak ada satu pun pusat militer Korps Garda Revolusi Islam di Teheran yang menjadi sasaran.

“Laporan yang menyatakan bahwa 100 pesawat militer Zionis Israel berperan dalam serangan itu juga merupakan kebohongan besar, karena Zionis Israel berusaha membesar-besarkan serangannya yang lemah,” tambah sumber tersebut.

Rekaman menunjukkan ketenangan di ibu kota Iran, Teheran, setelah ledakan terdengar di kota itu. Komando militer Israel telah mengumumkan dimulainya agresi Israel sebelumnya.

Sumber mengatakan kepada Al Mayadeen bahwa video dan gambar serangan yang beredar itu salah dan…
pic.twitter.com/KeiLUsfUct
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 26 Oktober 2024

Sementara itu, sumber informasi mengatakan kepada Tasnim bahwa Iran siap untuk membalas agresi Zionis Israel, "seperti yang dinyatakan sebelumnya." Mereka lebih lanjut menekankan, "Iran berhak untuk menanggapi segala bentuk agresi, dan tidak diragukan lagi bahwa Zionis Israel akan menghadapi tanggapan yang proporsional terhadap tindakan apa pun yang diambilnya."

Dalam konteks terkait, koresponden Al Mayadeen di Iran melaporkan bahwa konfrontasi dengan "Israel berakhir dengan kemenangan bagi Poros Perlawanan, yang menciptakan persamaan baru di Asia Barat.

Lalu lintas Tehran kembali normal saat IRGC menyiapkan pernyataan
Di Tehran, lalu lintas kembali normal di jalan-jalan, dan otoritas penerbangan Iran telah mengumumkan dimulainya kembali penerbangan.

"Penerbangan akan kembali normal mulai pukul 9:00 pagi (0530 GMT) pada hari Sabtu (26/10)," kata juru bicara Organisasi Penerbangan Sipil, menurut kantor berita resmi IRNA.

Koresponden Al Mayadeen menyatakan bahwa IRGC diharapkan mengeluarkan pernyataan mengenai perkembangan hari ini.

Pertahanan udara Iran menggagalkan beberapa serangan Israel terhadap pangkalan militer
Pesawat tempur Zionis Israel melancarkan agresi terhadap Iran, karena ledakan terdengar di beberapa daerah, termasuk ibu kota Teheran, Sabtu pagi.

Serangan kembali terjadi sekitar pukul 4:30 pagi, saat rekaman beberapa intersepsi yang berhasil di dekat ibu kota beredar. Komando militer Israel mengonfirmasi bahwa Angkatan Udaranya sedang melakukan serangan terhadap "target militer" di Iran.

Mereka juga memperingatkan para pemukim Israel, mendesak mereka untuk tetap "waspada dan waspada," dalam sebuah pernyataan.

Setidaknya tiga ledakan terdengar di dekat Tehran, koresponden Al Mayadeen di Iran melaporkan. Kemudian, koresponden kami mengatakan bahwa pesawat tempur Zionis Israel berupaya menargetkan tiga pangkalan di Kabupaten Tehran, yang mencakup beberapa provinsi.

Namun, pertahanan udara Iran mampu mencegat serangan yang datang. Koresponden kami mengecam laporan tentang serangan di Bandara Internasional Imam Khomeini dan fasilitas energi sebagai berita palsu.

Namun, ledakan terdengar di kota Eslamshahr, sebelah selatan ibu kota, Tehran.

Pertahanan udara Iran berhasil mencegat target musuh yang ditujukan ke pangkalan militer di bagian selatan dan barat Provinsi Tehran, di luar ibu kota itu sendiri, kata koresponden kami. Pertahanan udara menggagalkan gelombang kedua serangan Israel Beberapa jam setelah serangan pertama dilancarkan, gelombang objek udara lainnya terdeteksi di atas Iran sekitar pukul 4:30 pagi.

Pertahanan udara jarak menengah diaktifkan untuk menembak jatuh semua objek musuh di atas Tehran, koresponden Al Mayadeen melaporkan.

Rekaman juga beredar tentang intersepsi yang berhasil di atas wilayah timur di provinsi Tehran. Kemudian, sumber-sumber informasi mengungkapkan bahwa beberapa pesawat nirawak Israel diluncurkan ke pangkalan pertahanan udara Iran di Tehran timur, tetapi kemudian ditembak jatuh.

Zionis 'Israel' mengumumkan berakhirnya agresinya
Sekitar pukul 6:00 pagi (waktu setempat), komando militer Zionis Israel mengumumkan berakhirnya agresinya terhadap Iran, dengan mengatakan bahwa operasinya yang melibatkan puluhan pesawat berhasil.

Komando militer menduga bahwa hasil serangan akan "terungkap pada waktunya."[IT/r]