Lebanon vs Zionis Israel:
Warga Sipil dan Tentara Lebanon Tewas atau Terluka pada Hari ke-31 Agresi Israel
25 Oct 2024 15:04
IslamTimes - Zionis Israel meningkatkan permusuhan di Lebanon pada hari Kamis (24/10) saat agresi Zionis berlangsung selama 31 hari berturut-turut, menewaskan sejumlah warga sipil dan tentara Lebanon.
Menurut laporan terbaru, jet tempur Zionis melancarkan sejumlah serangan udara di Dahiyeh, Beirut, yang menargetkan Amrousiyeh, Hadath, dan Haret Hreik.
Tentara Lebanon mengumumkan bahwa tiga tentara, termasuk perwira Mohammad Farhat, tewas dalam serangan Zionis Israel di wilayah selatan Yatar, dekat Bint Jbeil.
Insiden itu terjadi saat para tentara sedang melakukan evakuasi personel yang terluka. Dalam sebuah pernyataan yang diunggah di akunnya di platform “X”, tentara mengatakan, “Zionis Israel menargetkan pasukan kami di pinggiran Yatar saat mereka sedang melaksanakan misi untuk mengevakuasi yang terluka, yang mengakibatkan tiga orang, termasuk seorang perwira, tewas sebagai syahid.”
Sementara itu pada hari Kamis, Lebanon selatan menyaksikan peningkatan serangan Zionis Israel.
Di kota Sawwaneh di selatan, sebuah sepeda motor menjadi sasaran serangan pesawat nirawak Zionis Israel, sementara pesawat tempur Zionis Israel yang terbang rendah melepaskan balon panas di atas Khiyam. Sementara itu, serangan udara dan drone menghantam kota Qlaileh, pinggiran kota Tyre, Smaiyeh, dan Tayr Harfa, menurut laporan lokal.
Penggerebekan di Mays al-Jabal, disertai dengan tembakan artileri ke Adaisseh, dilaporkan menargetkan ambulans dan sepeda motor di Majdal Selm.
Lebih jauh ke selatan, di kota Burj Qallawai, Walikota Hasan Ramiti tewas dalam serangan udara Zionis Israel tadi malam.
Beberapa serangan udara juga menargetkan kota Bazourieh, Nabatiyeh, Qlaileh, Teir Harfa, Beit Leef, Tibnine, dan Sultaniyeh. Selain itu, kota Hanine, Ayta Al-Shaab, Ramieh, dan Rmeish menjadi sasaran tembakan artileri.
Sementara itu, dua orang tewas dalam serangan udara yang menargetkan sebuah SUV di wilayah Dahar al-Wahsh, yang terletak di antara Aley dan Kahaleh di Gunung Lebanon.
Sebelumnya, Dahiyeh (pinggiran selatan) di Beirut mengalami malam yang penuh kekerasan karena menjadi sasaran setidaknya 17 serangan udara Zionis Israel yang terutama menargetkan wilayah Al-Laylaki dan Kafaat, serta Al-Jnah.
Dalam pembaruan terbarunya, Ruang Operasi Kementerian Kesehatan Masyarakat Lebanon mengumumkan bahwa 2.574 orang telah tewas dalam agresi Zionis Israel, dan menambahkan bahwa 12.001 lainnya telah terluka. [IT/r]
Story Code: 1168579