Prancis
Presiden Prancis Serukan Penghentian Pengiriman Senjata ke Israel
8 Oct 2024 02:09
Islam Times - Presiden Prancis Emmanuel Macron pada hari Sabtu (5/10) menyerukan penghentian pengiriman senjata ke Israel atas operasinya di Gaza yang telah berlangsung selama satu tahun. Operasi tersebut telah menewaskan hampir 42.000 orang dan melukai sekitar 97.000 orang dalam kurun waktu 365 hari.
Dalam sebuah wawancara dengan radio France Inter, Macron menekankan perlunya memprioritaskan solusi politik di wilayah tersebut. “Saya pikir prioritas saat ini adalah kita kembali ke solusi politik, yaitu kita berhenti mengirimkan senjata (kepada Israel) untuk berperang di Gaza,” ujarnya.
Ia mengklaim Prancis saat ini tidak lagi mengirim senjata ke Israel untuk digunakan di Gaza. Komentar tersebut membuat Prancis berselisih dengan AS, yang memberi Israel bantuan militer sebesar €3,4 miliar setiap tahunnya.
Macron menekankan bahwa dalam operasi yang diklaim rezim Zionis Israel sebagai ‘pembelaan diri’, Tel Aviv harus mematuhi hukum internasional dan kemanusiaan.
Meski begitu, kantor kepresidenan Prancis menyebutkan bahwa Paris akan terus memasok suku cadang dan peralatan yang diperlukan untuk pertahanan Israel, khususnya komponen untuk sistem Iron Dome. [IT/G]
Story Code: 1165032