Lebanon - Zionis Israel:
Anggota Parlemen Hizbullah: Netanyahu Berencana Menghancurkan Perlawanan Lebanon setelah Genosida Gaza dan Mengubah Seluruh Peta Timur Tengah
3 Oct 2024 06:31
IslamTimes - Anggota Blok Parlemen Loyalitas terhadap Perlawanan, Anggota Parlemen Hasan Fadlallah menekankan bahwa Zionis Israel, melalui agresinya terhadap Lebanon yang berlangsung selama sepuluh hari, berencana untuk menghancurkan Hizbullah, mengalahkan Lebanon, dan mengubah peta politik seluruh Timur Tengah.
Zionis ‘Israel’ mengira bahwa pembunuhan Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hasan Nasrallah dan agresi udara terhadap Lebanon akan memungkinkannya mencapai prestasi besar, Anggota Parlemen Fadlallah mengatakan kepada Al-Mayadeen Channel, seraya menambahkan bahwa serangan rudal Iran menempatkan batasan yang dapat mengekang kebiadaban Zionis Israel.
“Pada tahun 1992, musuh Israel membunuh Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Abbas Al-Moussawi dan memulai invasi darat ke wilayah yang dibebaskan di Lebanon Selatan. Namun, para pejuang Perlawanan Islam, yang dipimpin oleh syahid Sayyid Nasrallah, menghadapi pendudukan yang dipaksakan dan mengalahkannya.”
Anggota Parlemen Fadlalah menekankan bahwa para pejuang Hizbullah akan mampu mengalahkan musuh sesuai dengan rencana yang dirancang oleh syahid Sayyid Nasrallah.
Anggota Parlemen Al-Moussawi
Loyalitas kepada Perlawanan Anggota Blok Parlemen, Anggota Parlemen Ibrahim Al-Moussawi, menekankan, dalam sebuah wawancara dengan Saluran TV Al Jazeera, bahwa Hizbullah membela Lebanon, memperingatkan tujuan akhir perang Netanyahu.
“Saat ini, Zionis‘Israel’ tidak hanya mewakili dirinya sendiri saat ini mengingat semua dukungan Barat ini. Ada situasi yang dipaksakan pada wilayah ini.”
Kami berkomitmen pada perlawanan, dan Zionis “Israel” telah melanggar hukum internasional, katanya. Anggota Parlemen Moussawi menegaskan bahwa perlawanan siap untuk melangkah ke tingkat terjauh dan telah mempersiapkan diri untuk itu, dan akan ada banyak prestasi militer.
Perlawanan Islam Hizbullah melanjutkan upayanya yang tak tergoyahkan untuk mempertahankan wilayah Lebanon dan mendukung Jalur Gaza. Sejak Rabu (2/10) pagi, para pejuang pemberani kelompok itu telah berhadapan dengan pasukan infanteri pendudukan Zionis Israel yang berupaya menyusup ke wilayah Lebanon sambil juga menargetkan perkumpulan tentara Zionis di daerah perbatasan.[IT/r]
Story Code: 1164013