0
Friday 27 September 2024 - 10:36
Iran - Zionis Israel:

Menteri Pertahanan Iran Mendesak Negara-negara Muslim untuk Memutuskan Hubungan dengan Israel, Mengusir Dutanya

Story Code : 1162739
Iranian Defense Minister Brigadier General Aziz Nasirzadeh
Iranian Defense Minister Brigadier General Aziz Nasirzadeh
“Negara-negara Muslim seharusnya tidak cukup hanya mengecam kejahatan Zionis Israel. Mereka justru diminta untuk menekan rezim tersebut agar menghentikan genosida dan menyiapkan landasan bagi keruntuhannya dengan memutuskan hubungan politik dengan rezim tersebut, mengusir duta besarnya, dan mengakhiri hubungan ekonomi bersama,” katanya.
 
Nasirzadeh juga menggarisbawahi perlunya negara-negara Muslim dan negara-negara pencinta kebebasan di dunia untuk menerapkan tindakan pencegahan terhadap kebrutalan rezim Zionis.
 
“Para perampas kekuasaan Zionis sangat keliru jika berpikir bahwa tindakan teror dapat menghancurkan garis depan perlawanan, karena semangat perlawanan telah mengalahkan rezim Zionis. Gagasan jihad dan perlawanan tidak akan pernah terhapus melalui bom dan pembunuhan massal,” katanya.
 
Nasirzadeh menyampaikan pernyataan tersebut pada hari Kamis saat ia mengunjungi banyak korban luka dari serangan teroris Zionis Israel baru-baru ini di Lebanon, yang telah dipindahkan ke rumah sakit Iran untuk perawatan medis.
 
Nasirzadeh mengatakan gagasan perlawanan dan keteguhan terhadap penindas berasal dari ajaran Islam dan berakar pada Al-Qur'an. “Menurut janji ilahi dalam Al-Qur'an, kita harus melawan penindasan dan penindas, termasuk Zionis. Gerakan ini akan terus berlanjut hingga rezim hancur total,” katanya.
 
Menteri pertahanan Iran mengatakan tindakan anti-manusia diperkirakan hanya akan dilakukan oleh rezim Zionis dengan dukungan Amerika Serikat dan Eropa.
 
“Orang bingung bagaimana tatanan dunia yang disebarkan Barat telah mengakibatkan genosida dan kerusakan pada warga sipil,” katanya. Nasirzadeh menyinggung penggunaan perangkat komunikasi oleh Zionis Israel untuk serangan teroris.
 
“Perilaku seperti itu mengganggu hubungan komersial antarnegara; karena perusahaan komersial dan produsen perangkat komunikasi pada dasarnya diharuskan untuk memproduksi perangkat tersebut sedemikian rupa sehingga penggunaannya tidak akan menimbulkan risiko bagi konsumen, dan tidak mengubah perangkat tersebut menjadi bom dan alat teror.”[IT/r]
 
Comment