QR CodeQR Code

Palestina - Lebanon:

Kelompok Perlawanan Palestina Memuji Pidato Sayyid Nasrallah

20 Sep 2024 16:55

IslamTimes - Pemimpin Hizbullah Sayyid Nasrallah menyatakan hari ini bahwa para pemukim di Palestina utara yang diduduki tidak akan kembali ke pemukiman mereka sampai agresi di Gaza berakhir.


Beberapa saat setelah Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hassan Nasrallah mengakhiri pidatonya, kelompok perlawanan Palestina mengeluarkan pernyataan yang memuji Hizbullah atas dukungannya yang teguh terhadap perjuangan Palestina dan dedikasinya kepada rakyat Palestina.
 
Gerakan Hamas

Dalam pernyataan resminya, Hamas memuji komitmen Hizbullah untuk mendukung perjuangan Palestina demi pembebasan "sampai agresi ala Nazi dan perang genosida terhadap Gaza berakhir."
 
Hamas menggambarkan sikap perlawanan Lebanon sebagai "pukulan keras bagi Netanyahu dan pemerintahan fasisnya, menggagalkan upaya mereka untuk melemahkan dukungan bagi rakyat kami dan perlawanan di Gaza."
 
Pernyataan tersebut juga mengutuk serangan Zionis Israel baru-baru ini terhadap pager dan radio genggam, menyebutnya "brutal" dan "teroris," dan mencatat bahwa serangan tersebut menargetkan seluruh masyarakat Lebanon.
 
Hamas menekankan bahwa meningkatnya kekerasan oleh Zionis "Israel"—termasuk pembunuhan, pembantaian, dan tindakan genosida terhadap warga sipil di Palestina dan Lebanon—telah "melanggar semua norma, hukum, dan prinsip internasional."
 
Hamas berpendapat bahwa tindakan ini telah mengubah "Zionis Israel" menjadi entitas jahat, yang menimbulkan ancaman nyata bagi keamanan regional dan global.
 
Hamas menyerukan kepada masyarakat internasional untuk mengutuk, mengisolasi, dan mengadili para pemimpin Zionis "Israel" atas kejahatan mereka.
 
Pernyataan tersebut juga menegaskan kembali kekaguman Hamas atas pengorbanan dan peran aktif Hizbullah dalam operasi Badai al-Aqsa, dengan menekankan bahwa "pengorbanan besar dan darah Lebanon murni yang tertumpah selama setahun terakhir terjalin erat dengan perjuangan dan darah rakyat Palestina, karena keduanya melangkah bersama di jalan menuju pembebasan al-Quds, al-Aqsa, dan seluruh Palestina."
 
Jihad Islam Palestina
Jihad Islam Palestina (PIJ) menyampaikan apresiasi yang mendalam atas pidato Sayyid Nasrallah, dengan menyatakan bahwa pendiriannya merupakan pukulan telak terhadap upaya untuk mengisolasi Gaza dan melemahkan perlawanan Palestina. Gerakan tersebut menekankan bahwa posisi tegas Nasrallah, menyusul serangan Zionis "Israel" terhadap Lebanon, menggarisbawahi persatuan dan ketahanan perlawanan di berbagai lini.
 
Front Populer untuk Pembebasan Palestina
Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP) menggemakan sentimen ini, memuji pesan tegas Nasrallah bahwa perlawanan Lebanon akan terus berlanjut hingga agresi di Gaza berakhir.
 
PFLP menggambarkan kata-kata Nasrallah sebagai "janji kesetiaan dan tekad untuk mendukung rakyat Palestina yang tertindas dan perlawanan mereka yang berani."
 
PFLP lebih lanjut mencatat bahwa Nasrallah mengirim pesan yang jelas kepada Zionis "Israel," yang menegaskan bahwa tidak akan ada perdamaian di wilayah utara yang diduduki sampai agresi di Gaza berhenti.
 
Nasrallah juga meyakinkan publik bahwa struktur perlawanan Lebanon kuat dan teguh, dan tidak akan dilemahkan oleh pemboman kriminal. Kemampuan perlawanan untuk menghadapi eskalasi atau agresi apa pun di Lebanon, katanya, hanya semakin kuat.
 
PFLP menambahkan bahwa pidato Nasrallah mencerminkan keyakinan pada kemampuan perlawanan untuk menahan serangan, terus mengembangkan kemampuannya, dan belajar dari pemboman "Israel" yang berbahaya dan meluas.
 
Komite Perlawanan Rakyat
Komite Perlawanan Rakyat (Brigade al-Nasser Salah al-Din) menyampaikan apresiasi mereka atas penegasan kembali komitmen Arab dan Islam oleh Nasrallah untuk terus mendukung rakyat Palestina dan perlawanan mereka meskipun terjadi pembantaian brutal yang dilakukan oleh "Israel" terhadap rakyat Lebanon.
 
Komite juga setuju dengan pemahaman Hizbullah bahwa "Israel" tidak membedakan antara warga Lebanon dan Palestina, warga sipil atau pejuang perlawanan, dan menekankan bahwa satu-satunya cara untuk menghadapi kebiadaban Zionis "Israel" adalah melalui perlawanan yang berkelanjutan hingga agresi dan genosida di Gaza dihentikan secara permanen.
 
Komite lebih lanjut mencatat bahwa pesan Nasrallah menyampaikan peringatan tegas kepada Zionis "Israel" dan para pemimpinnya, dengan memperjelas bahwa berbagai front tidak dapat dipisahkan, tidak peduli seberapa besar kekejaman yang dilakukan. [IT/r]
 
 


Story Code: 1161215

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/1161215/kelompok-perlawanan-palestina-memuji-pidato-sayyid-nasrallah

Islam Times
  https://www.islamtimes.com