Islam Times - Perlawanan Irak Serang Target Israel di Lembah Yordan dengan Pesawat Nirawak

IslamTimes - Perlawanan Islam di Irak mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka telah melancarkan serangan terhadap target Zionis Israel di Lembah Yordan di Palestina yang diduduki menggunakan pesawat nirawak.

Dalam sebuah pernyataan, Perlawanan Irak mengonfirmasi bahwa operasi tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan mereka untuk melawan pendudukan, sebagai bentuk solidaritas dengan rakyat Gaza, dan sebagai tanggapan atas pembantaian yang dilakukan oleh entitas pendudukan Israel terhadap warga sipil Palestina, termasuk anak-anak, wanita, dan orang tua.

Perlawanan berjanji akan melanjutkan operasi "menyerang benteng pertahanan musuh dengan intensitas yang meningkat."

��بيان صادر عن المقاومة الاسلامية في العراق : بسم الله الرحمن الرحيم أُذِنَ لِلَّذِينَ ي ُقَاتَلُونَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوا وَإِنَّ Perlindungan Lingkungan dan Perlindungan Lingkungan dan Layanan Pelanggan yang Dapat Diatur الكيان الغاصب بحقّ… pic.twitter.com/hpaPDHvxS5
— حيدر الموسوي (@hayderalmusawei) 16 September 2024

Sebelumnya pada hari Senin (16/9), Al Mayadeen melaporkan bahwa Perlawanan Islam di Irak telah menargetkan pangkalan militer Israel di Lembah Yordan dengan serangan pesawat nirawak.

Operasi terbaru ini terjadi sehari setelah Perlawanan Irak mengumumkan peluncuran serangan pesawat tak berawak terhadap aset Israel di kota Haifa yang diduduki di pantai Mediterania.

Pada tanggal 4 September 2024, Perlawanan juga meluncurkan serangan tak berawak di Pelabuhan Haifa. Menurut pusat penelitian Alma Israel, serangan yang dilancarkan oleh Perlawanan Irak terhadap aset-aset Zionis Israel dari November 2023 hingga Mei 2023 berjumlah total 107 serangan jarak jauh.

Serangan-serangan ini tersebar sebagai berikut: 51% menargetkan wilayah selatan di Palestina yang diduduki, yang sebagian besar berada di kota pelabuhan Eilat, 41,2% di wilayah utara yang diduduki, dan 7,8% di wilayah tengah, seperti Haifa.

Serangan yang paling penting dari semua ini adalah serangan pesawat nirawak satu arah yang menyerang pelabuhan angkatan laut di Eilat pada tanggal 1 April 2024.[IT/r]