Islam Times - Anggota Knesset Mendesak Pembatalan Kesepakatan Gas dengan Lebanon: Hadiah untuk Hizbullah

Anggota Knesset Mendesak Pembatalan Kesepakatan Gas dengan Lebanon: Hadiah untuk Hizbullah

IslamTimes - Anggota Knesset [MK] Dan Illouz dan Zvi Sukkot mengirim surat pada hari Selasa (10/9) kepada Perdana Menteri Zionis "Israel" Benjamin Netanyahu, mendesaknya untuk membatalkan kesepakatan gas dengan Lebanon.

Dalam surat mereka, mereka berpendapat: "Mengingat operasi harian di 'Israel' dari Lebanon sejak 7 Oktober, tidak ada pembenaran untuk mempertahankan perjanjian saat ini."

Para MK menekankan bahwa mereka sebelumnya telah memperingatkan tentang konsekuensi berat kesepakatan itu bagi stabilitas regional di Timur Tengah.

Illouz dan Sukkot membuat perbandingan dengan penarikan teritorial sebelumnya, seperti penarikan tahun 2000 dari Lebanon dan pelepasan tahun 2005 dari Gaza, yang, menurut mereka, juga menyebabkan eskalasi regional dan keamanan yang menurun. Mereka juga menyoroti risiko penyaluran dana ke Lebanon.

Mereka memperingatkan bahwa dukungan finansial apa pun dapat semakin memperkuat Hizbullah, sehingga memungkinkannya untuk memperkuat infrastrukturnya dan bersiap menghadapi konfrontasi di masa mendatang dengan Zionis "Israel".

Menutup surat mereka, kedua anggota Knesset tersebut meminta pemerintah untuk membatalkan kesepakatan tersebut dan mengambil langkah tegas untuk menjaga keamanan Zionis "Israel" terhadap operasi yang meningkat dari Lebanon.

"Seruan untuk pembatalan tersebut tidak didorong oleh hilangnya kendali atau keinginan untuk membalas dendam, tetapi oleh pemahaman yang mendalam tentang realitas Timur Tengah dan perlunya bertindak sesuai dengan itu," tegas mereka.

Dalam sebuah wawancara dengan Maariv, MK Dan Illouz, seorang anggota partai Likud, menjelaskan: "Perjanjian gas dengan Lebanon pada dasarnya adalah hadiah bagi negara yang dikendalikan oleh Hizbullah."[IT/r]