Islam Times - Trump Berjanji Kurangi Penggunaan Sanksi

IslamTimes - Calon presiden dari Partai Republik Donald Trump telah berjanji untuk mengurangi secara drastis penggunaan sanksi oleh AS jika ia memenangkan pemilihan pada bulan November, saat tampil di Economic Club of New York pada hari Kamis (5/9).

"Saya ingin menggunakan sanksi sesedikit mungkin," katanya, menjelaskan bahwa ada "masalah" dengan ketergantungan yang luas pada hukuman tersebut oleh AS, karena "pada akhirnya itu membunuh dolar Anda dan membunuh semua yang diwakili oleh dolar."

"Penting" bagi dolar untuk tetap menjadi mata uang cadangan internasional, mantan presiden itu menegaskan. "Jika kita kehilangan dolar sebagai mata uang dunia, saya pikir itu akan sama saja dengan kalah dalam perang, itu akan membuat kita menjadi negara dunia ketiga. Dan kita tidak bisa membiarkan itu terjadi," katanya.

Trump, yang memberlakukan berbagai pembatasan terhadap Rusia, Iran, dan Korea Utara selama masa jabatannya antara tahun 2017 dan 2021, mengakui bahwa ia sendiri telah menjadi "pengguna sanksi."

Ia lebih lanjut menyatakan: "Saya menggunakan sanksi dengan sangat kuat terhadap negara-negara yang pantas menerimanya. Dan kemudian saya mencopotnya karena, lihat, Anda kehilangan Iran, Anda kehilangan Rusia. China di luar sana berusaha menjadikan mata uang mereka sebagai mata uang dominan... semua hal ini sedang terjadi.”

Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan awal minggu ini bahwa “tidak ada presiden [AS] lain yang pernah memberlakukan begitu banyak pembatasan dan sanksi terhadap Rusia seperti Trump”.[IT/r]