Islam Times - Borrell dari UE Akan Mengusulkan Sanksi terhadap Israel atas Serangan Pemukim Tepi Barat

Borrell dari UE Akan Mengusulkan Sanksi terhadap Israel atas Serangan Pemukim Tepi Barat

IslamTimes - Diplomat utama Uni Eropa Josep Borrell mengatakan dia akan mengusulkan sanksi terhadap "para pendukung" kekerasan pemukim Zionis Israel terhadap warga Palestina setelah serangan mematikan lainnya di sebuah desa di Tepi Barat yang diduduki.

"Hari demi hari, dalam impunitas yang hampir total, pemukim Israel mengobarkan kekerasan di Tepi Barat yang diduduki, yang berkontribusi membahayakan peluang perdamaian," tulis Borrell di X pada hari Jumat (16/8).

"Pemerintah Zionis Israel harus segera menghentikan tindakan yang tidak dapat diterima ini," tulisnya, bersumpah untuk "mengajukan proposal sanksi UE terhadap para pendukung pemukim yang melakukan kekerasan, termasuk beberapa anggota pemerintah Zionis Israel".

Kami mengutuk serangan pemukim di Jit, yang ditujukan untuk meneror warga sipil Palestina.

Hari demi hari, dalam impunitas yang hampir total, pemukim Zionis Israel mengobarkan kekerasan di Tepi Barat yang diduduki, yang berkontribusi membahayakan peluang perdamaian. 1/2
— Josep Borrell Fontelles (@JosepBorrellF) 16 Agustus 2024

Sanksi semacam itu memerlukan persetujuan bulat dari 27 negara anggota UE.

Serangan hari Kamis di Jit, dekat Neblus, menewaskan satu warga Palestina dan melukai beberapa lainnya.

Banyak negara mengutuk serangan itu, bahkan pendukung rezim di Barat, termasuk Prancis, Inggris, Jerman, dan AS.

Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan serangan mematikan itu "mengerikan", seraya menambahkan bahwa "secara umum, kita melihat impunitas" atas serangan semacam itu.

"Itu mengerikan. Yang mengejutkan dan penting untuk diingat adalah bahwa pembunuhan kemarin di Jit bukanlah serangan yang berdiri sendiri, dan itu adalah konsekuensi langsung dari kebijakan Zionis Israel untuk membangun pemukiman di Tepi Barat," kata juru bicara kantor hak asasi manusia PBB Ravina Shamdasani dalam jumpa pers.

Hamas telah menyampaikan belasungkawa kepada warga Palestina atas serangan pemukim Zionis Israel pada malam hari di Tepi Barat yang diduduki, dengan mengatakan bahwa serangan tersebut merupakan bagian dari "rencana pemusnahan fasis" Zionis Israel.

Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan "serangan kolektif bersenjata" oleh para pemukim di desa Jit di Tepi Barat yang diduduki adalah "terorisme negara yang terorganisasi".

Kementerian tersebut mengutuk serangan brutal yang dilakukan oleh "geng pemukim teroris" di desa yang terletak di sebelah timur kota Qalqilya.

"Kami menuntut penerapan sanksi pencegahan terhadap sistem kolonial rasis, pembubaran milisi pemukim teroris, dan penuntutan terhadap anggota mereka," kata pernyataan tersebut.

Kekerasan di Tepi Barat telah meningkat sejak genosida Gaza dimulai pada 7 Oktober.

Sejak itu, ratusan warga Palestina telah dibunuh di Tepi Barat oleh tentara atau pemukim Zionis.

Pemukiman Zionis Israel di Tepi Barat juga telah mencapai rekor baru.[IT/r]