QR CodeQR Code

AS -Zionis Israel:

Trump: Keberadaan Israel dalam Bahaya

1 Aug 2024 01:33

IslamTimes - Mantan presiden AS itu mengklaim bahwa Zionis Israel bisa lenyap jika dia tidak terpilih kembali


Donald Trump telah mendesak orang-orang Yahudi Amerika untuk memilihnya dalam pemilihan November, memperingatkan bahwa jika mereka gagal melakukannya, Israel bisa dihancurkan oleh musuh-musuhnya.
 
Mantan presiden AS dan calon dari Partai Republik untuk pemilihan 2024 itu berbicara di sebuah acara penggalangan dana pada hari Minggu di sebuah kotamadya di New Jersey dengan populasi Yahudi yang cukup besar.
 
Dia mengklaim bahwa Partai Demokrat membenci Zionis Israel dan "sebagian besar membenci" orang-orang Yahudi. "Kita harus memenangkan pemilihan ini. Kita membutuhkan orang-orang Yahudi untuk memilih Trump. Jika Anda tidak memiliki orang-orang Yahudi yang memilih Partai Republik... Anda tidak akan memiliki Zionis Israel untuk waktu yang lama," kata Trump.
 
Calon presiden itu juga berjanji untuk membantu Zionis Israel memenangkan perangnya melawan Hamas jika terpilih.
 
Trump menegaskan kembali klaimnya bahwa serangan Hamas pada 7 Oktober terhadap Zionis Israel, yang memicu perang di Gaza, tidak akan terjadi jika dia masih menjabat.
 
Menurut survei oleh Pew Research Center, lembaga pemikir yang berkantor pusat di Washington, mayoritas orang Yahudi AS secara konsisten memilih Partai Demokrat. Namun, Voice of America yang didanai negara mencatat pada bulan Mei bahwa semakin banyak yang mendukung Partai Republik dalam pemilihan umum baru-baru ini.
 
Pittsburg Jewish Chronicle mengutip survei pemilih New York pada bulan Februari yang menunjukkan bahwa 53% pemilih Yahudi bermaksud untuk memilih Donald Trump pada bulan November.
 
Hubungan antara pemerintahan Biden dan pemerintah Zionis Israel telah memburuk dalam beberapa bulan terakhir di tengah serangan negara Yahudi itu di Gaza.
 
Presiden AS Joe Biden telah memperingatkan para pemimpin Zionis Israel agar tidak melakukan serangan habis-habisan di kota Rafah yang berpenduduk padat dan mengatakan itu akan menjadi 'garis merah'.
 
"Jika mereka [Zionis Israel] masuk ke Rafah, saya tidak akan memasok senjata," katanya. Pada akhir April, pemerintahan Biden menghentikan pengiriman amunisi yang diharapkan para pejabat akan digunakan Zionis Israel di Rafah.
 
Pada bulan April, Trump mengkritik penanganan Biden terhadap perang Zionis Israel-Hamas.
“Biden benar-benar kehilangan kendali atas situasi Israel… Setiap orang Yahudi yang memilih Demokrat atau memilih Biden harus diperiksa kepalanya,” katanya. Negara Yahudi itu melancarkan serangannya di kota Gaza pada awal Mei di tengah kecaman internasional yang meluas.
 
Zionis Israel telah menjadi penerima bantuan ekonomi dan militer AS terbesar sejak didirikan pada tahun 1948, setelah menerima sekitar $310 miliar (disesuaikan dengan inflasi) dalam total bantuan ekonomi dan militer, menurut lembaga pemikir kebijakan luar negeri Amerika, Council on Foreign Relations. Pada bulan April, Biden menandatangani undang-undang pendanaan asing senilai $95 miliar yang mencakup bantuan militer untuk Zionis Israel.[IT/r]
 

 


Story Code: 1151204

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/1151204/trump-keberadaan-israel-dalam-bahaya

Islam Times
  https://www.islamtimes.com