Zionis Israel - Lebanon:
‘Israel’ Tak Mampu Hadapi Persenjataan Hizbullah: Ancaman Tak Ada dan Propaganda Tercela Tak Bisa Mewujudkan Keinginan Perang Habis-habisan
3 Jul 2024 02:28
IslamTimes - Beberapa jam setelah Hamas dan faksi perlawanan Palestina lainnya di Gaza melakukan Operasi Badai Al-Aqsa pada tanggal 7 Oktober 2023, sebuah propaganda jahat, yang didorong oleh media besar dan aktivitas media sosial yang luas, mulai mempertanyakan perintah Hizbullah untuk bergabung dalam perjuangan tersebut.
Terlepas dari kenyataan bahwa mereka yang mempertanyakan Hizbullah pada saat itu tidak pernah berkontribusi pada tindakan perlawanan anti-Zionis Israel, kampanye jahat tersebut bersikeras menuduh Partai Perlawanan meninggalkan rekan-rekan Palestina di hadapan musuh Zionis.
Ketika Hizbullah memulai pertempuran perbatasan melawan Zionis Israel untuk mendukung Gaza, propaganda yang sama beralih mengklaim bahwa Perlawanan sedang menyeret ‘Israel’ ke dalam perang habis-habisan.
Sementara itu, kabinet perang Zionis Israel, yang terkejut dengan serangan Hizbullah di perbatasan, membahas kemungkinan skenario di front utara, menghilangkan pilihan perang habis-habisan karena kesiapan militer yang ditunjukkan oleh pasukan Partai.
Propaganda yang sama juga dimutasi dengan memasukkan keraguan mengenai kelayakan pertempuran di perbatasan meskipun para pejabat, analis, pakar dan jurnalis Zionis Israel menegaskan bahwa serangan Hizbullah telah menghancurkan dan mempengaruhi kinerja tentara Zionis di Gaza secara dramatis.
Karena efektivitas pertempuran Hizbullah di perbatasan, para pejabat Zionis Israel mulai mengeluarkan ancaman untuk melancarkan perang habis-habisan yang mengembalikan Lebanon ke Zaman Batu. Di sisi lain, Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hasan Nasrallah menanggapi dengan tegas, menekankan bahwa kelompok Perlawanan Lebanon akan melancarkan perang darat, maritim, dan udara terhadap entitas pendudukan.
Sayyed #Nasrallah: Pasukan Hizbullah mungkin menyerang Galilea selama perang #Israel apa pun di #Lebanon
#نصرالله #الهدهدhttps://t.co/BYMPTpxFyV pic.twitter.com/B0gSMfUrF2
— ManarWeb (@WebManar) 19 Juni 2024
Selain retorika ancaman, Hizbullah menunjukkan kemampuan militer yang hebat, termasuk drone tempur dan pengawasan, peluru kendali, dan daya tembak yang besar. Hal ini meyakinkan para pejabat Israel bahwa perang apa pun dengan Hizbullah akan menyebabkan kehancuran besar-besaran di entitas tersebut.
#Media Militer Hizbullah memposting video yang menunjukkan rekaman pengintaian udara di wilayah utara Palestina yang diduduki yang dibawa kembali oleh pesawat Angkatan Udara Perlawanan Islam.#حزب_الله #الهدهد #جنوب_لبنان pic.twitter.com/ofXNbCeQl6
— ManarWeb (@WebManar) 18 Juni 2024
Namun, propaganda anti-Hizbullah yang sama bersikeras untuk mendukung pilihan perang habis-habisan dalam konteks perang psikologis melawan lingkungan sosial kelompok perlawanan. Fakta dan kondisi lapangan menegaskan bahwa ‘Israel’ tidak mampu menghadapi persenjataan Hizbullah.[IT/r]
Story Code: 1145340