AS, China 7 Rusia di DK PBB:
Rusia dan China Memveto Resolusi Gencatan Senjata AS di Gaza yang Tidak Efisien di DK PBB
23 Mar 2024 05:58
IslamTimes - Rusia dan China bersama-sama memveto resolusi gencatan senjata AS di Gaza, karena resolusi tersebut tidak efisien dan penuh dengan “kecaman sepihak.”
Rusia dan China menggunakan hak veto mereka pada hari Jumat (22/3) untuk memblokir resolusi gencatan senjata Gaza yang dirancang AS di Dewan Keamanan PBB.
Resolusi tersebut, yang tidak secara eksplisit menyerukan gencatan senjata, mendapat kritik dari Moskow dan Beijing karena kelemahannya.
Resolusi tersebut mendapat dukungan dari sebelas anggota DK PBB, kata seorang koresponden Sputnik, dengan tiga orang menentangnya dan satu orang abstain dalam pemungutan suara.
Meskipun rancangan resolusi tersebut mengakui perlunya “gencatan senjata segera dan berkelanjutan” di Gaza, namun mereka tidak menuntut tindakan tersebut.
Resolusi Sebut Badai Al-Aqsa Sebagai 'Aksi Terorisme'
Salah satu poin penting yang menjadi perdebatan adalah bahasa resolusi tersebut, yang hanya “menentukan keharusan” gencatan senjata tanpa mengeluarkan mandat yang jelas.
Selain itu, dokumen tersebut menyatakan dukungan terhadap upaya diplomatik yang sedang berlangsung untuk menjamin gencatan senjata dan menyerukan pembebasan semua tawanan yang tersisa, sekaligus mengutuk "tindakan terorisme", termasuk Operasi Badai al-Aqsa yang dilakukan Perlawanan Palestina pada tanggal 7 Oktober.
Rusia, khususnya, menyuarakan penolakan keras terhadap resolusi tersebut, dan mengkritik resolusi tersebut karena gagal menyerukan gencatan senjata.
Misi Rusia untuk PBB mencirikan dokumen tersebut sebagai perwujudan "distorsi masa lalu dan 'kecaman' sepihak yang tidak dapat diterima," dan menyebutnya sebagai "penipuan standar Amerika."[IT/r]
Story Code: 1124318